INDOSPORT.COM - Salah satu pertandingan Serie A Liga Italia yang paling ditunggu ialah Derby della Madonnina. Akan melawan Inter Milan, AC Milan malah diterpa kabar buruk karena karma yang dilakukan Zlatan Ibrahimovic.

Semenjak didatangkan pasca habisnya kontrak di LA Galaxy, sosok bomber Swedia itu nyatanya menjadi kunci kegemilangan AC Milan pada paruh kedua musim. Ia pun sempat sesumbar menyerukan bisa membuat klub meraih Scudetto jika gabung sejak awal.

Patut diperhitungkan, ucapan dari Ibra bukan isapan jempol belaka usai sukes kembangkan skema Stefano Pioli dan kembali bangkitkan gairah Rossoneri sebagai penguasa kompetisi kasta atas Negeri Pizza. Hal itu pun ditunjukkannya dengan rekor panjang tak terkalahkan.

Setelah sempat lakoni beberapa laga Serie A Liga Italia, Ibrahimovic langsung mengkonfirmasi jika dirinya positif terinfeksi Corona lewat cuitan Twitter: "Covid punya nyali menantang saya. Ide yang buruk." Sekaligus menunjukkan sikap arogansi khasnya.

Percaya jika virus Corona ini bukanlah masalah besar buat Ibrahimovic harus menelan karma balasan. Ya, melansir laman berita France 24, striker berusia 39 tahun ini dinyatakan kembali positif, padahal sudah sempat lakukan masa karantina selama dua minggu lamanya.

Tanpa adanya sosok striker kawakan ini sejatinya bisa menjadi pukulan telak untuk Il Diavolo. Secara mereka akan melawan Inter Milan yang akan diperkuat oleh beberapa pemain andalan seperti Romelu Lukaku, Lautaro Martinez, dan Alexis Sanchez di lini depan.

Pada pertemuan Derby Della Madonnina akhir saja mereka malah harus menerima kekalahan telak 2-4 ketika pasukan lengkap skuat Antonio Conte menyerang membabi buta. Tak heran kondisi ini bisa membuat AC Milan benar-benar gigit jari.

Meskipun tanpa daya magis Ibracadabra, klub bermarkas di San Siro ini setidaknya punya beberapa keuntungan usai Leo Duarte selaku bek sembuh dari Corona. Selain itu ada juga kabar jika striker muda, Rafael Leao juga tak lagi menderita penyakit asal China tersebut.

Beruntung, walaupun tak diperkuat Zlatan Ibrahimovic, performa apik AC Milan masih belum pudar baik di tingkat Serie A Liga Italia maupun kompetisi Eropa. Kehadiran Ante Rebic, Hakan Calhonoglu, dan Leao masih bisa menjadi modal kalahkan Inter Milan.