INDOSPORT.COM – Mesut Ozil jadi orang yang paling bersedih ketika Matteo Guendouzi resmi merapat ke Hertha Berlin. Dalam pesan perpisahannya, Ozil meminta Guendouzi membuktikan nilainya bersama klub Jerman ini.
Matteo Guendouzi resmi dilepas Arsenal ke Hertha Berlin tepat pada hari terakhir bursa transfer musim panas, Senin (05/10/20). Pemain asal Prancis tersebut akan menjalani status pinjaman selama semusim.
Pihak Hertha Berlin juga mengonfirmasi kedatangan Guendouzi ke kubu Jerman itu. Kubu Bundeliga Jerman itu berharap Guendouzi bisa memperkuat lini tengah Hertha, termasuk finish lebih baik dari musim lalu.
Kepergian Guendouzi ini rupanya menyisakan kepedihan rekan setim sekaligus sahabatnya, Mesut Ozil. Pemain berkebangsaan Jerman itu sampai mengirimkan pesan mengharukan dalam mengantar Guendouzi pergi dari Emirates Stadium.
-“Cintaku, semoga kamu menjalani yang terbaik di Jerman (hertha Berlin). Buktikan kepada mereka bahwa Anda adalah pemain sepak bola yang hebat,” tulis playmaker 31 tahun itu lewat akun resmi Twitter-nya.
Mi Bebeee ❤️ all the best for you in Germany. Show them that you're a great football player 💪🏼 Will miss you here Bro 🙏🏼 @MatteoGuendouzi pic.twitter.com/SPCCMvnvrl
— Mesut Özil (@MesutOzil1088) October 5, 2020
Meski hanya sebuah pesan perpisahan, tulisan Mesut Ozil tersebut seolah-olah menyiratkan sebuah sindiran halus kepada klubnya sendiri yang dianggapnya sudah salam mengambil keputusan.
Seperti diketahui, Matteo Guendouzi memang belum pernah turun membela The Gunners sejak kekalahan 1-2 dari Brihton & Hove Albion di Liga Inggris pada 20 Juni lalu.
Saat itu, dia ribut dengan Neal Maupay seusai laga, yang mengakibatkan dirinya dibekukan dari skuat Arsenal besutan Mikel Arteta akibat perilakunya itu. Dia juga belum pernah diturunkan kembali oleh Arteta semenjak itu, termasuk di empat laga awal Liga Inggris musim ini.
Di sisi lain, nasib Guendouzi yang akhirnya dipinjam oleh Hertha Berlin bisa dianggap lebih baik dari Mesut Ozil yang juga sama-sama dikesampingkan dari skuat Arsenal sejak tiga bulan terakhir.
Tidak hanya nihil menit bermain, Ozil yang mengantongi gaji tertinggi di klub sampai saat ini juga belum menemukan klub baru agar dia bisa segera mentas dari klub London Utara ini.
Alhasil, Ozil bagaikan seonggok daging di bangku cadangan. Saat berbicara soal masa depannya di awal musim ini, Ozil pun berkata bahwa situasinya saat ini justru membuat dirinya lebih kuat.
“Posisi saya jelas. Saya di sini hingga hari terakhir dari kesepakatan kita dan saya akan memberikan semua yang saya miliki untuk klub ini,’ ujar Ozil yang kontraknya berakhir musim panas 2021.
“Situasi seperti ini tidak akan pernah menghancurkan saya, mereka hanya membuat saya lebih kuat. Saya telah menunjukkan di masa lalu bahwa saya dapat kembali ke tim dan saya akan menunjukkannya lagi,” lanjutnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom