Liga Inggris

Usai Dikalahkan Man United, Brighton Miliki Rekor Unik dan Aneh

Minggu, 27 September 2020 08:54 WIB
Penulis: Mohammad Khalid Syihabuddin | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Glyn Kirk/PA Images via Getty Images
Brighton & Hove Albion menjadi klub yang mencetak rekor unik dan aneh usai ditumbangkan Manchester United di kompetisi Liga Inggris musim ini. Copyright: © Glyn Kirk/PA Images via Getty Images
Brighton & Hove Albion menjadi klub yang mencetak rekor unik dan aneh usai ditumbangkan Manchester United di kompetisi Liga Inggris musim ini.

INDOSPORT.COM - Brighton & Hove Albion menjadi klub yang mencetak rekor unik dan aneh usai ditumbangkan Manchester United di kompetisi Liga Inggris musim ini.

Manchester United membidik kemenangan pertama saat bertandang ke markas Brighton di Amex Stadium. Ada tiga pergantian dalam starting XI Setan Merah kali ini dari skuat yang Ole Gunnar Solskjaer turunkan saat kalah dari Crystal Palace pekan lalu.

Di babak pertama, Manchester United memang sedikit menguasai bola hingga 50,2 persen. Akan tetapi, total tembakan Brighton lebih banyak, yakni 7 berbanding 3 milik tim tamu. Setelah melancarkan serangan bertubi-tubi, tim tamu bahkan berhasil mencetak gol terlebih dahulu.

Berawal dari pelanggaran Bruno Fernandes kepada sayap Tariq Lamptey di area penalti. Neal Maupay selaku eksekutor penalti dengan cerdik melepaskan tembakan Panenka buat mengecoh kiper Manchester United, David De Gea. Brighton pun unggul 1-0 pada menit ke-40.

Tiga menit berselang, Manchester United mencetak gol penyama kedudukan. Pemain Brighton, Lewis Dunk, tak sengaja menceploskan bola ke gawangnya sendiri ketika berusaha menghalau operan Nemanja Matic. Skor berakhir imbang di babak pertama.

Di awal babak kedua, Manchester United langsung dikejutkan dengan Brighton kembali mendapat hadiah penalti usai Aaron Connolly dijatuhkan Paul Pogba. Akan tetapi, keputusan dibatalkan oleh Video Assistant Referee (VAR). Untung bagi kubu Manchester United.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kemudian pada menit ke-55 Marcus Rashford telah menunjukan kualitasnya sebagai pemain Manchester United. Dirinya berhasil membawa Setan Merah meraih keunggulan dengan gol yang ia cetak.

Sebelum peluit panjang, Brighton berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-90+4 melalui gol yang dicetak oleh Solly March. Namun, harapan untuk berakhir imbang rupanya gagal karena Bruno Fernandes berhasil membobol gawang melalui titik putih.

Namun yang menjadi menarik dalam perbincangan pertandingan antara Brighton melawan Manchester United adalah banyaknya tiang gawang dari De Gea yang selalu menjadi penghalang dari tembakan yang dilesatkan oleh pemain Brighton.

Hal ini membuat Brighton & Hove Albion mendapatkan rekor unik dan aneh sepanjang sejarah Liga Inggris. Menurut catatan Opta di Twitter, bola membentur tiang gawang sebanyak empat kali terakhir terjadi pada musim 2003-2004.

Sementara itu, Trossard juga menjadi pemain pertama yang memiliki tiga peluang berujung tiang dalam satu pertandingan Liga Inggris setelah kali terakhir Cristiano Ronaldo melawan Newcastle United pada 2006.

Di sisi lain, kemenangan tersebut mengantarkan poin penuh pertama untuk Manchester United di kompetisi Liga Inggris musim 2020/2021. Sebab sebelumnya, Bruno Fernandes dan kawan-kawan kalah atas Crystal Palace.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom