Bola Internasional

5 Fakta Timnas Indonesia U-19 Usai Kalah Tipis dari Bosnia-Herzegovina

Sabtu, 26 September 2020 08:45 WIB
Editor: Coro Mountana
© Media PSSI
Selebrasi pemain timnas Indonesia U-19 selepas membobol gawang Arab Saudi dalam laga uji coba di Kroasia, Jumat (11/9/20). Copyright: © Media PSSI
Selebrasi pemain timnas Indonesia U-19 selepas membobol gawang Arab Saudi dalam laga uji coba di Kroasia, Jumat (11/9/20).

INDOSPORT.COM - Berikut adalah 5 fakta Timnas Indonesia U-19 usai mengalami kekalahan tipis dari negara Eropa, Bosnia-Herzegovina. 

Bertanding di Stadion Igraliste NK Polet pada Jumat (25/09/20) malam tadi, Timnas Indonesia U-19 harus mengakui kekalahan dari Bosnia-Herzegovina. Padahal sebelumnya Timnas Indonesia U-19 sudah cetak rekor tak pernah kalah dalam 3 laga terakhir. 

Namun apa daya gol bunuh diri Komang Tri Arta Wiguna ternyata sukses menjadi pembeda antara Timnas Indonesia U-19 dengan Bosnia-Herzegovina. Kekalahan tipis 0-1 itupun membuktikan jika kita masih kesulitan melawan tim-tim Eropa. 

Keunggulan dari sisi fisik dan postur memang selalu menjadi tembok penghalang bagi Timnas Indonesia U-19 dalam melawan negara Eropa. Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 juga harus kalah dari Kroasia dan Bulgaria. 

Selain kesulitan kita melawan negara Eropa, ternyata ada fakta lain yang perlu kita ketahui usai Timnas Indonesia U-19 kalah tipis dari Bosnia-Herzegovina. 

Kualitas Tim Utama dan Cadangan Sangat Jauh 

Mulai dari kualitas tim utama dengan pemain cadangannya ternyata sangatlah jauh. Hal itu terlihat ketika pelatih Shin Tae-yong menurunkan sejumlah pemain yang selama ini menjadi pelapis pada babak pertama melawan Bosnia-Hezegovina. 

Terlepas dari bobolnya gawang Timnas Indonesia U-19, secara permainan pun Bosnia-Herzegovina unggul segalanya. Di mana Timnas Indonesia U-19 mencatatkan statistik  dengan 41% ball possesion, 1 shots dan 0 shots on target. 

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Tampak jelas jika pemain pelapis seperti Jack Brown, Erlangga Setyo dan Andre Oktaviansyah begitu sulit mengimbangi Bosnia. Sebaliknya ketika pemain inti diturunkan pada babak kedua, perlahan Timnas Indonesia U-19 mulai bisa mengimbangi Bosnia-Herzegovina. 

Sukses Buat Bosnia-Herzegovina Parkir Bus 

Bahkan, ada momen di mana Timnas Indonesia U-19 sukses membuat Bosnia-Herzegovina bermain dengan parkir bus. Timnas Indonesia U-19 berbalik mampu menguasai jalannya pertandingan. 

Seperti angin pun memihak pada kita, satu pemain Bosnia-Herzegovina pun dikartu merah oleh wasit. Bosnia-Herzegovina pun dipaksa bermain bertahan alias parkis bus melawan Timnas Indonesia U-19. 

Sejumlah peluang berhasil didapatkan Timnas Indonesia U-19 tapi sayang memang keberuntungan belum berpihak sehingga gol penyama kedudukan tak kunjung datang. Ternyata meski gagal menang, Timnas Indonesia U-19 mendapat apresiasi. 

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom