INDOSPORT.COM - Jelang bigmatch di super sunday Liga Inggris, adakah titik lemah Liverpool yang bisa dieksploitasi oleh Timo Werner dan Chelsea. 

Duel super bigmatch tersaji di akhir pekan ini antara Chelsea vs LIverpool yang bakal berlangsung di Stamford Bridge. Banyak orang pastinya sudah tak sabar menantikan duel Chelsea vs Liverpool, mengingat kedua tim sama-sama telah mendatangkan amunisi baru. 

Mulai dari Liverpool yang sudah meresmikan kedatangan Thiago Alcantara dan Diogo Jota. Chelsea lebih luar biasa lagi dengan kedatangan Hakim Ziyech, Timo Werner, Thiago Silva, Kai Havertz, hingga Ben Chilwell. 

Namun tentu pertanyaan besar dalam duel Chelsea vs Liverpool bukanlah bagaimana sepak terjang para pemain baru. Soalnya banyak di antara mereka belum tentu akan langsung bermain malam nanti. 

Sebaliknya, pertanyaan yang harus dijawab adalah adakah titik lemah Liverpool yang bisa dieksploitasi oleh Chelsea? Berdasarkan apa yang telah dilalui pada pekan pertama, jawabannya tentu saja ada dengan mengandalkan Timo Werner. 

Saat mengalahkan Leeds United dengan susah payah, dapat dilihat jika pelatih Marcelo Bielsa dengan cerdas terus menyerang sisi kanan pertahanan Trent Alexander-Arnold. Wajar saja karena Alexander-Arnold terlalu maju ke depan sehingga selalu ada ruang kosong di area itu. 

Coba lihat saja pada gol pertama Leeds United di mana Trent Alexander-Arnold dan Virgil van Dijk kocar-kacir akibat kosongnya area kanan pertahanan Liverpool. Menariknya di sisi itu, merupakan area favorit Timo Werner. 

Beberapa kali saat membantu Chelsea mengalahkan Brighton, Timo Werner selalu berlari ke kanan pertahanan lawan. Benang merahnya, Chelsea bisa memanfaatkan kemampuan Werner dalam mengeksploitasi sisi kanan pertahanan Liverpool dengan kecepatannya, menarik bukan?