INDOSPORT.COM - Pemain asing PSIS Semarang, Bruno Silva dikhawatirkan oleh pendukung Laskar Mahesa Jenar jelang lanjutan Liga 1 2020.

Suporter PSIS khawatir pemain asal Brasil tersebut tidak kembali ke Indonesia seperti pemain asing klub-klub lain di tengah pandemi Covid-19.

Bahkan akun Instagram pribadi @silva_bruno91 sempat dihujani komentar pedas dari netizen terkait keberadaan Bruno Silva sendiri. Bahkan pemain berusia 29 tahun tersebut juga sempat tersinggung dengan perkataan beberapa warganet.

Menanggapi hal tersebut, manajemen PSIS mengisyaratkan bahwa pemain andalannya tersebut masih menjadi bagian dari tim dan akan kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.

Menurut Wahyu Winarto selaku General Manager PSIS, Bruno Silva saat ini tengah mengurus segala persyaratan administrasi untuk kembali ke Tanah Air. Tingginya angka penyebaran Covid-19 di Brasil membuat mantan pemain Al Ain di Liga Arab Saudi ini juga kesulitan mengurus administrasi.

“Flavio dan Bruno sampai saat ini masih mengurus segala administrasi untuk tiba di Indonesia. Memang hal itu tidak mudah. Namun kami percaya keduanya akan segera sampai sini. Sejak 2018 kami bekerja sama dengan Bruno Silva dan kami tau loyalitas dia sebagai seorang pemain,” ujar Wahyu Winarto, Rabu (16/09/20).

Pria yang kerap disapa Liluk ini juga menambahkan bahwa sampai saat ini semua pemain PSIS sudah sepakat kembali ke Semarang, namun khusus untuk Bruno Silva dan Flavio Beck cukup sulit karena mereka berstatus sebagai Warga Negara Asing (WNA) dan tengah berada di luar negeri.

“Sampai saat ini kami aktif untuk melakukan komunikasi dengan semua pemain. Alhamdulillah semua pemain telah sepakat kembali ke Semarang. Untuk pemain lokal saat ini juga semuanya sudah di Semarang dan sekarang hanya Flavio dan Bruno yang belum tiba di Semarang,” tandasnya.

Selama di Brasil, Liluk juga memastikan bahwa Bruno Silva tetap mendapat materi latihan dari tim pelatih. Bahkan kabarnya Bruno Silva sendiri yang aktif meminta program latihan ke pelatih kepala PSIS Dragan Djukanovic.

“Walaupun Bruno Silva masih di Brasil, ia masih aktif berkomunikasi dengan coach Dragan untuk meminta materi latihan mandiri supaya kondisi fisiknya tetap prima. Jadi kami cukup percaya dengan loyalitas Bruno,” pungkas Liluk.