INDOSPORT.COM - Malapetaka nampak tengah menimpa Barcelona bahkan sebelum bergulirnya musim baru LaLiga Spanyol. Keputusan Lionel Messi yang ingin pergi membuat terjadinya reaksi berantai karena runtuhnya pondasi penting.
Musim lalu nyatanya memang menjadi neraka bagi El Barca sekaligus ciptakan catatan kelam bagi mereka sepanjang sejarah berdirinya klub. Bagaimana tidak? Rentetan masalah seolah berkumpul jadi satu dan langsung menimpa mereka dengan kerusakan tak terkira.
Kegagalan mereka mengamankan LaLiga Spanyol yang justru direbut oleh musuh abadi, Real Madrid seolah belum cukup usai Bayern Muchen lakukan pembantaian keji 2-8 di gelaran Liga Champions. Catatan buruk ini bahkan belum termasuk berbagai carut marut yang terjadi di kubu Blaugrana hanya dalam waktu satu musim saja.
Tak heran akibat berbagai masalah datang silih berganti membuat Lionel Messi putuskan hubungan dengan Barcelona tepat pada hari ini, Rabu (26/08/20), sekaligus mendesak agar dirinya dipersilahkan untuk pergi. Dilansir laman berita 90 Min, imbas dari tekad Messi ini nyatanya juga mengenai Josep Maria Bartomeu selaku presiden klub.
-Barcelona-based @Benayadachraf is now saying that Bartomeu is 'seriously considering' resigning but it appears that decision has not yet been made.
— footballespana (@footballespana_) August 25, 2020
Ya, menurut penuturan jurnalis Achraf Ben Ayad, Bartomeu sedang merencanakan untuk mundur dari kursi kepemimpinan meskipun pemilu di kubu Azulgrana masih akan berlangsung setahun lagi. Walau belum adakan pengumuman resmi, kesimpuan ini muncul setelah adanya rapat darurat saat sang kapten ingin pergi.
-Messi sebelumnya memang sudah kekeuh ingin adanya pergantian presiden setelah beragam kegagalan sepanjang musim ini, tapi sayang Bartomeu masih tak mengindahkan hal tersebut. Selepas mengira pintanya tak terwujud, pemain La Albiceleste itu pun pilih pergi yang tentu saja disambut tangis para fans.
Cules kabarnya langsung menyerbu kantor Barcelona dan lakukan demo yang menuntut Bartomeu agar mundur dari jabatannya. Hal tersebut pun dimaksudkan agar klub tak hancur secara keseluruhan karena pengaruh hebat sang kapten.
Bintang asal Argentina itu sendiri kabarnya juga bersikeras pergi setelah muak dengan perencanaan dari Ronald Koeman yang mengusir teman-temannya seperti Luis Suarez, Arturo Vidal, Samuel Umtiti, dan Ivan Rakitic. Pasalnya ia tak mau merasakan nuansa kehilangan teman layaknya kepergian Neymar 2017 silam.
Gara-gara Bartomeu dan Koeman, tak heran kini kemungkinan besar Barcelona akan kembali berada di jurang kehancuran setelah Lionel Messi akan tinggalkan mereka bahkan sebelum bergulirnya LaLiga Spanyol. Beberapa klub seperti Manchester City dan PSG kabarnya sedang mencari celah tandatangan pemain berusia 33 tahun itu.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom