INDOSPORT.COM - Ada 3 pemain berpotensi jadi pesaing bek PSM Makassar Abdul Rahman, yang mengaku pernah diajak ke Belanda, di klub baru Darije Kalezic yakni MVV Maastricht.

Klub Eropa tersebut menyebarkan informasi soal Kalezic lewat unggahan di akun media sosial Twitter dan Instagram resmi klub, tengah pekan lalu waktu setempat.

Pada kesempatan ini, Kalezic turut buka suara atas klub barunya usai menganggur dari dunia sepak bola profesional selama setengah tahun terakhir.

"Saya sangat senang bisa bergabung MVV Maastricht. Klub ini punya tradisi dan suporter yang luar biasa," beber pelatih asal Bosnia-Herzegovina, Rabu (24/06/20).

Kemudian, Kalezic menilai klub ini mesti membangun fondasi yang kuat. Demi mewujudkan itu dirinya dan klub membutuhkan waktu untuk berproses.

"Di sanalah saya melihat tantangan besarnya. Kami perlu bekerja keras dan pasti menguras energi. Tapi semua itu membuat pekerjaan ini jadi menarik," ujar Kalezic.

MVV Maastricht adalah klub ke-9 untuk perjalanan karier pelatih yang genap berusia 50 tahun itu. Bahkan Kalezic sudah mengoleksi dua gelar juara.

Hal itu terjadi di klub Belanda De Graafshchap Doetinchem (Dutch Second Tier Champion 2009-10) dan tim Indonesia PSM Makassar (Piala Indonesia 2018-19).

Menariknya, Piala Indonesia menjadi torehan perdana Kalezic ketika merantau ke Bumi Pertiwi. Trofi tersebut juga menghapus dahaga juara PSM berpuasa selama 19 tahun.

Darije Kalezic akan menggantikan pelatih berpaspor Turki-Belanda Fuat Usta yang tak lagi diperpanjang kontraknya oleh MVV Maastricht.

Bahkan mantan pelatih klub asal Inggris Stockport itu diganjar masa bakti hingga dua tahun ke depan oleh tim yang berlaga di Keuken Kampioen.

Kabar tersebut turut membuat bek PSM Makassar Abdul Rahman ikut mendoakan yang terbaik bagi Darije Kalezic bersama klub barunya di Belanda.

Kendati begitu, Abdul Rahman mengaku sempat diajak ke Belanda untuk membantu masa pemulihan cedera yang sempat dideritanya pada akhir-akhir Liga 1 2019.

"Saya bertemu di hotel tempatnya menginap, dia bilang kalau Belanda itu seperti Kalimantan dan ingin membantu saya memeriksa cedera di sana," ujar Abdul Rahman kepada INDOSPORT, Sabtu (27/06/20).

Meski demikian ajakan tersebut bisa saja ada hal lain yang memang melihat potensi bek berusia 32 tahun ini berkarier di Eropa di usia yang masih cukup.

Andai nantinya bek kelahiran Ujung Pandang ini digaet oleh Kalezic untuk berkiprah di MVV Maastricht tampaknya bakal ada deretan pesaing. Siapa saja mereka?