Mandzukic selama ini dikenal sebagai penyerang yang tajam. Sebagai penyerang tengah, ia merupakan mesin gol bagi tim manapun yang memilikinya. 

Hal ini bisa dilihat dari catatan golnya saat membela enam klub di dataran Eropa. Bersama Dinamo Zagreb ia tercatat mencetak 53 gol dan 35 assist dari 112 laga. 

Sementara bersama Bayern Munchen, ia membuat 48 gol dan 14 assist dari 88 laga. Pencapaian baik ini kembali diulangi saat ia membela Atletico Madrid ketika mampu menyumbang 20 gol dari 43 laga. 

Di Juventus pun ia tergolong subur dengan mencetak 44 gol dan 18 assist dari 162 laga. Meski persentasenya tak besar, namun ia kerap dimainkan sebagai pemain inti karena ia juga bisa main di posisi sayap kiri. 

Dengan usianya yang sudah tak lagi muda, Mandzukic nampaknya butuh sosok tandem untuk mendorong insting haus golnya. Beberapa pemain AC Milan sendiri bisa menjadi solusinya.

Saat ini AC Milan memiliki satu striker yang cukup diandalkan pada musim ini. Pemain tersebut adalah Ante Rebic. Ia bisa saja menjadi tandem yang sempurna untuk Mandzukic.

Pada Serie A Liga Italia musim ini, Rebic mampu mengumpulkan tujuh gol dari 16 pertandingan. Jumlah itu membuatnya menjadi mesin gol AC Milan musim ini.

Mandzukic pun tak perlu lagi beradaptasi, mengingat keduanya merupakan sesama striker di Timnas Kroasia. Bahkan keduanya menjadi tumpuan di lini serang Kroasia pada Piala Dunia 2018 kemarin.

Saat tampil bersama Rebic, Mandzukic pun berhasil mencetak tiga gol dan satu assist dari enam pertandingan Piala Dunia 2018. Sedangkan Rebic hanya mampu mengemas satu gol dari enam laga.

Selain Rebic, AC Milan juga dikabarkan mendatangkan beberapa striker pada musim depan. Salah satunya adalah pemain AS Roma yang dipinjamkan ke RB Leipzig Patrik Schick.

Catatan produktivitasnya pun terbilang cukup baik. Dalam 22 laga Bundesliga Jerman, Schick mampu mencatatkan 10 gol dan dua assists.

Menurut situs one-versus-one, Schick telah melancarkan 18 tembakan ke arah gawang dan memiliki tingkat akurasi sebesar 22,73 persen. Jika ditotal, ia memiliki 22 peluang besar.

Selain Schick, AC Milan juga mulai memburu striker yang tengah dipinjamkan ke klub Serie B Italia Ascoli, Gianluca Scamacca. Isu itu dihadirkan melalui laman AC Milan Offside.

Penampilan Scamacca di Serie B Liga Italia bersama Ascoli terbilang cukup apik. Menurut Transfermarkt, sang striker mampu mengumpulkan 11 gol dan satu assist dari 27 laga.

Catatan tersebut bisa dikatakan cukup apik untuk striker yang masih berusia 21 tahun tersebut. ia masih bisa berkembang jika mendapatkan banyak menit bermain di kasta tertinggi Liga Italia.

Lalu siapakah tandem sempurna untuk Mandzukic di lini serang AC Milan pada kompetisi Serie A Liga Italia musim depan?