Nama pertama adalah Osvaldo Lessa, pelatih berkebangsaan Brasil tersebut memang pernah menukangi Persipura Jayapura pada musim 2015/16 dan sempat kembali tahun 2018 pasca tim Mutiara Hitam ditinggal Jacksen F.Tiago.

Selain menjadi pelatih, Osvaldo Lessa juga kerap ditugaskan sebagai pelatih kebugaran hingga penerjemahan tim. Tugas terakhir adalah jabatannya saat memperkuat Persija hingga musim 2020 saat ini.

Pencapaian Lessa bersama Persipura pun terbilang cukup impresif, menggantikan Jacksen F Tiago pada 2015 lalu dirinya sukses menghantarkan tim Mutiara Hitam melangkah ke babak 16 besar AFC Cup 2015.

Dengan pengalaman di Piala AFC tersebut, Assalam FC bisa mencoba mendatangkan Osvaldo Lessa dan berharap sang pelatih sukses menghantarkan The Green Troops tampil di ajang serupa musim depan.

Wanderley da Silva

© Doc.Pribadi Wanderley Machado Da Silva Junior

Wanderley Machado Da Silva Junior, Mantan pelatih Persipura.

Berikutnya ada Wanderley da Silva, pelatih yang pernah malang-melintang di klub lokal Indonesia tersebut memang sempat membesut tim asal Indonesia Timur tepatnya bersama Perseru dan Persipura Jayapura.

Legenda Persibo tersebut juga berhasil mempersembahkan sebuah trofi, tepatnya Piala Indonesia kala dirinya menjabat sebagai asisten pelatih Persibo tahun 2012 lalu.

Wanderley da Silva juga berperan penting kala membantu Perseru lolos dari zona degradasi musim 2018 lalu. Teranyar, sang pelatih sukses membawa Phrae United meraih tiket promosi ke kasta kedua Liga Thailand pada musim 2019.

Rudy William Keltjes

Terakhir ada Rudy William Keltjes, mengingat budaya Assalam FC yang gemar mendatangkan para pemain Indonesia, tampaknya sosok Keltjes bisa menjadi opsi yang tepat.

Apalagi sang pelatih pernah menghasilkan sejumlah bintang muda berbakat, dan salah satunya yang kini tengah bersinar adalah Yanto Basna.

Saat menjadi pelatih Timnas Indonesia U-19 B, pria campuran Belanda-Indonesia ini yang berhasil memoles bakat Yanto Basna hingga sang pemain bisa sukses dan berkarir di kasta teratas Liga Thailand.

"Yanto itu mulai putus asa, dia sempat gak dipakai karena ada sakit di kakinya. Tapi saya kasih semangat dan masukan anak itu. Dia anak baik dan nurut sebetulnya saya tahu sifat dia jadi akhirnya munculah dia sampai saat ini," ucap Rudy Keltjes kepada INDOSPORT.