INDOSPORT.COM - Striker Persita Tangerang, Sirvi Arvani tak setuju dengan wacana Liga 1 2020 tanpa degradasi, jika dilanjutkan pada September mendatang. Baginya, hal itu mengurangi kualitas kompetisi.

Sirvi menegaskan, sebuah kompetisi akan terasa rohnya jika ada sistem degradasi. Hal itu membuat klub dan pemain akan mati-matian bermain dan menunjukan kemampuan terbaik, yang berdampak pada meningkatnya kualitas Liga 1.

"Kalau tidak ada degradasi kurang seru juga yah. Terus kasihan juga sama klub-klub Liga 2, banyak yang target promosi tapi kuotanya kabarnya cuma dua doang yang lolos," ujar topskor Persita Tangerang pada Liga 2 2019 itu.

Wacana tidak adanya degradasi untuk Liga 1 2020 dan promosi dua tim Liga 2 2020 diusulkan oleh ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan belum lama ini. Namun, hal itu masih sebatas opsi dan usulan dan belum disahkan.

Selain dua usulan di atas, ketum PSSI juga mengajukan opsi pemusatan pertandingan di Pulau Jawa, perubahan kontrak dan Liga 1 2020 dilanjutkan pada September nanti. Sedangkan untuk Liga 2, akan digulirkan dua minggu pasca kompetisi kasta teratas kick off.

Saat ini, Sirvi Arvani dan tim Persita Tangerang masih diliburkan, meski sudah ada wacana Liga 1 2020 dilanjut. Para pemain masih berlatih mandiri di rumah, sesuai program yang diberikan tim pelatih.