INDOSPORT. COM - Bahrain serta Uzbekistan, dua negara tuan rumah penyelenggara Piala Asia U-16 dan U-19 ini, punya nasib berbeda dalam menghadapi pandemi virus corona.
Pentas sepak bola Asia punya dua agenda penting untuk dilaksanakan pada tahun 2020 ini. Pertama ada Piala Asia U-16 di Bahrain, serta Piala Asia U-19 di Uzbekistan.
Piala Asia U-16 sedianya bakal dilaksanakan sekitar penghujung September, sampai awal Oktober. Sementara Piala Asia U-19, rencana awalnya akan dihelat mulai pertengahan bulan Oktober mendatang.
Namun, kedua ajang tersebut kini harus terkena dampak dari pandemi virus corona yang menyerang masyarakat internasional. Jika situasi ke depannya belum membaik, pemunduran jadwal mau tidak mau jadi opsi yang diambil Federasi Sepak Bola Asia, AFC.
-Piala Asia U-16 di Bahrain sejauh ini sudah mendapat keputusan diundur menuju akhir November. Kalau Piala Asia U-19 di Uzbekistan, pelaksanaannya masih sesuai rencana awal.
Berkaca dari data Google, proses meredanya pandemi virus corona di Bahrain terlihat mengalami perkembangan yang menjanjikan. Per tanggal 14 Juni 2020, Bahrain ada 18.227 laporan virus corona, yang mana 12.818 di antaranya sembuh, dan 41 korban lainnya meninggal dunia.
-Jika situasinya terus mengalami kemajuan seperti ini, opsi pemunduran jadwal rasanya tak akan kembali diambil AFC untuk Piala Asia U-16. Agenda Piala Asia U-16 kemungkinan besar benar akan terlaksana sekitar akhir November nanti.
Beralih ke Uzbekistan, data Google memperlihatkan fakta yang lebih baik lagi. Per tanggal 14 Juni 2020, Uzbekistan cuma terdapat 4.994 kasus virus corona, yang mana 3.874 di antaranya sembuh, dan 19 korban meninggal dunia.
Tak heran jika AFC belum melakukan pemunduran jadwal untuk ajang Piala Asia U-19 di Uzbekistan. Semoga situasi di Uzbekistan benar-benar segera bersih dari virus corona, agar kompetisi Piala Asia U-19 bisa berjalan secara normal.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom