INDOSPORT.COM – AC Milan harus tersungkur usai gagal lolos ke final Coppa Italia. Skuat Stefano Pioli kalah agregat gol tandang usai bermain imbang 0-0 di leg kedua yang berlangsung di kandang Juventus, Allianz Stadium. Sebelumnya AC Milan hanya mampu menahan imbang Juventus 1-1 pada leg pertama di San Siro, Februari lalu.
Dalam laga yang digelar tanpa penonton di Allianz Stadium, tuan rumah Juventus sudah tampil menekan sejak awal babak pertama. Pada menit kedua mereka mendapatkan peluang melalui Diego Costa, tetapi sepakannya masih melebar dari gawang AC Milan.
Terus ditekan, barisan pertahanan AC Milan akhirnya berbuat kesalahan ketika Andrea Conti dengan sengaja melakukan hands ball di kotak terlarang. Setelah melalui VAR, Juventus dihadiahi penalti pada menit ke-15.
Akan tetapi, Ronaldo yang menjadi eksekutor gagal menunaikan tugasnya dengan sempurna ketika sepakannya harus membentur tiang gawang.
-Meski begitu, gagalnya penalti Ronaldo berbuah kartu merah bagi Milan ketika Ante Rebic melakukan tekel terlalu tinggi yang membahayakan Danilo. AC Milan bermain dengan 10 orang pemain sejak menit ke-17.
Walau bermain dengan 10 orang, AC Milan mampu memperlihatkan pertahanan yang kokoh dan sulit ditembus oleh Juventus. Hasil imbang 0-0 pun tak mampu ditolak oleh Juventus maupun AC Milan dalam 90 menit pertandingan.
-Akibat kekalahan ini, skuat AC Milan dikabarkan mengamuk usai laga. Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu pemain bintangnya, Hakan Calhanoglu.
Dirinya mengatakan bahwa rekan-rekannya marah besar saat Cristiano Ronaldo diberikan penalti. Tak hanya itu, skuat Rossoneri juga geram lantaran wasit memberikan kartu merah kepada Ante Rebic.
“Kita marah, karena wasit mengecek VAR untuk memberikan Ronaldo penalti. Tak hanya itu, ia juga melakukan hal yang sama untuk memberikan kartu merah kepada Rebic,” ucapya seusai laga, dikutip dari Football Italia.
“Tapi kita bermain cukup baik, dan hanya kalah selisih gol tandang,” tambahnya.
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa jalannya pertandingan akan berbeda andai saja skuat AC Milan diperkuat oleh para pemain bintangnya yang tidak hadir.
“Bila kita diperkuat Zlatan Ibrahimovic, Theo Hernandez, dan Castillejo, kita pasti akan sangat kuat. Ini hal yang normal dalam sebuah pertandingan. Juventus kuat, tapi mereka masih belum sekuat seperti biasanya,” tambahnya.
Sekadar informasi, baik Zlatan Ibrahimovic, Theo Hernandez and Castillejo absen di leg kedua semifinal Coppa Italia antara Juventus vs AC Milan bukan tanpa alasan. Mereka absen karena akumulasi kartu pada leg pertama di bulan Februari lalu.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom