Jika melihat dari namanya, tim yang bermarkas di Estadio Municipal ini tentu sangat erat kaitannya dengan Islam. Nama Assalam serupa dengan ucapan Assalamualaikum yang biasa diucapkan umat muslim saat menyapa.

Identitas sebagai klub bernuansa islam juga diutarakan langsung oleh Sultan Rarana. Dia menyebut bahwa Assalam adalah tim sepak bola muslim dan hal itu menjadi alasan mengapa mereka sempat tertarik gabung ke Liga 1.

Seperti diketahui, bahwa Indonesia adalah negara dengan penganut agama islam terbesar di dunia dan pencinta sepak bola terbesar sehingga cocok bagi Assalam jika ingin melebarkan sayapnya di ranah Asia.

"Indonesia adalah negara muslim dan seperti yang Anda tahu kami adalah tim sepak bola muslim jadi menarik bagi kami jika bisa bergabung ke Liga 1," tutup Rarana.

Liga Timor Leste sendiri memang cukup ramah bagi para pemain Indonesia,. Selain Assalam FC, ada banyak tim peserta Primeira Divisao yang juga sempat menggunakan jasa pesepak bola Tanah Air.

Sebut saja Karketu Dili yang musim lalu merekrut trio bintang Papua yang terdiri dari Melkianus Wakerkwa, Naftali Heluka dan Yance Wenda. Atau Lalenok United, yang musim ini mendatangkan gelandang kelahiran Jakarta, Iner Sontany Putra.