INDOSPORT.COM – Sukses meraih berbagai gelar juara bergengsi di usia yang sudah 42 tahun kini, Gianluigi Buffon ternyata memiliki penyesalan di dua pertandingan.
Menjalani karier hingga usia 42 tahun saat ini, penjaga Gawang Juventus asal Italia Gianluigi Buffon sudah sangat kenyang akan yang namanya penghargaan dan raihan gelar juara.
Namun, dengan semua capaian luar biasanya, Buffon rupanya juga masih memiliki sejumlah penyesalan dalam kariernya. Di antaranya adalah mengenai dua pertandingan yang gagal dimenangkannya, hingga berujung melayangnya trofi juara yang sudah di depan mata.
Berbicara pada sebuah program televisi Italia, Che Tempo Che Fa, Buffon menyebut bahwa pertandingan Final Liga Champions 2016/17 dan Final Euro 2012 adalah dua laga yang hingga kini menjadi penyesalannya.
-Sebab, bukan hanya akhirnya berujung kekalahan. Namun, di pertandingan itu, dirinya bersama rekan-rekan di Juventus dan Timnas Italia, tampil jauh dari kualitas sebenarnya yang mereka miliki.
"Saya ingin mengulanggi pertandingan Juventus vs Real Madrid pada Final Liga Champions 2016/17 dan juga final Euro 2012 antara Italia vs Spanyol. Sebab, pada kedua pertandingan tersebut, kami kalah tanpa menunjukan kualitas dan karakteristik Juventus dan Italia di lapangan," ungkap Buffon.
-Di pertandingan Final Liga Champions 2016/17, Buffon harus menelan kekalahan bersama Juventus dengan skor 4-1 dari Real Madrid. Sementara di laga Final Euro, hasilnya lebih memalukan lagi buat Buffon, karena Italia harus mengakui keunggulan Spanyol empat gol tanpa balas.
Penyesalan Buffon di dua pertandingan final itu juga sangat masuk akal. Karena, hingga kini, dengan segala rentetan gelarnya bersama Juventus dan Timnas Italia, Buffon belum sekalipun mencicipi gelar juara Liga Champions dan Piala Eropa atau Euro.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom