INDOSPORT.COM - Dengan kian menurunnya kasus virus corona, LaLiga Spanyol 2019-2020 dipastikan bakal segera bergulir lagi. Akan tetapi, meski demikian bakal ada kebijakan gila yang cukup membuat klub kerepotan.

Setelah alami penangguhan selama hampir dua bulan, kompetisi kasta atas Negeri Matador buka peluang bakal berjalan lagi bulan Juni depan. Beberapa klub seperti Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid sudah melakukan sesi latihan kembali.

Presiden LaLiga Spanyol, Javier Tebas, menyambut baik kembalinya kompetisi yang mungkin bakal dihelat 12 Juni mendatang. Namun demi bisa segera merampungkan musim, dirinya memiliki pendapat berani bahwa pertandingan bakal bergulir tiap hari selama sebulan penuh.

"Saya tak tahu kapan sepak bola bakal kembali, antara tanggal 19 Juni, tapi saya berharap 12 Juni bisa segera dimulai lagi. Segalanya kembali lagi dengan tingkat bahaya dan kontaminasi virus," ucap Javier Tebas dilansir laman Daily Mail.

"Jika kembali bergulir, akan ada pertandingan tiap hari selama sekitar 35 kali dan tiap 24 jam dan sebelum laga para pemain bakal diperiksa. Kami sangat menjunjung tinggi keselamatan masyarakat dan sudah memerintahkan untuk patuhi protokol," tambahnya lagi.

Tentunya ujaran Tebas ini akan sangat berdampak bagi para klub yang minim waktu istirahat jika pertandingan LaLiga Spanyol bakal berlangsung tiap hari. Belum lagi, masalah virus corona yang mengancam di sekitarnya.

Padahal pada hari Minggu (10/05/20) lalu, pihak Real Betis telah mengonfirmasi bahwa ada dua pemainnya yang telah positif Covid-19. Jika ditotal, jumlah pemain yang terinfeksi di liga domestik divisi atas Spanyol berjumlah lima orang.

Tebas menganggap santai hal ini dan meyakini angka infeksi virus corona bakal tetap rendah sehingga kompetisi bisa segera berakhir. Selain LaLiga Spanyol, ada Bundesliga Jerman yang sudah konfirmasi bakal kembali berjalan pada 16 Mei mendatang.