INDOSPORT.COM - Penjaga gawang klub Liga 1 Persib Bandung, I Made Wirawan menjadi salah satu pemain senior dan memiliki banyak pengalaman selama mempekuat tim berjuluk Maung Bandung. Melalui banyak hal bersama Persib, satu momen ini tak akan pernah dilupakan Made.
Mantan kiper Persiba Balikpapan ini, bergabung dengan tim kebanggaan Bobotoh sejak musim 2012 dan hingga saat ini di kompetisi Liga 1 2020 ia masih tercatat sebagai salah satu pemain tim Maung Bandung.
Selama 8 tahun bergabung dengan skuat Maung Bandung, penjaga gawang asal Gianyar, Bali ini mengaku memiliki banyak kenangan yang tidak bisa dilupakan. Salah satunya, saat mengantarkan Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014.
Momen tersebut tidak bisa dilupakan oleh Made, pasalnya hasil di musim 2014 mengakhiri puasa gelar juara tim kebanggaan Bobotoh sekitar 19 tahun.
Selain itu, gelar juara ISL 2014 juga diraih penuh perjuangan. Karena, pertandingan final menghadapi Persipura Jayapura di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, 07 November 2014 harus berlangsung hingga babak adu penalti setelah skor berakhir imbang 2-2.
Pada babak adu penalti, Persib mampu unggul 5-3 dan Made berhasil tampil brilian dengan menepis bola tendangan Nelson Alom.
"Pengalaman berkesan di Persib banyak, karena sudah lumayan lama jadi banyak berkesannya di sini. Yang paling inget pas juara ISL 2014, itu paling saya inget banget, itu berkesan di luar dan di dalam lapangan. Iya itu salah satunya (gagalkan penalti)," kenang Made saat menjawab pertanyaan Bobotoh ketika live di Instagram @made_wirawan bersama @thefootballicious, Sabtu (25/04/20).
Sementara itu, meski usia Made sudah tidak muda lagi, namun penjaga gawang berusia 38 tahun ini menjadi salah satu kiper andalan Persib. Pada musim 2019, ia tampil sebanyak 31 pertandingan.
Sedangkan di musim 2020, dari tiga pertandingan yang dilakoni Persib, Made baru mendapat kesempatan bermain satu kali saat laga kandang menghadapi PSS Sleman.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom