Liga Indonesia

Persikad 1999 Buka Suara Atas Kemunculan RedBull Depok FC Jelang Liga 3 2020

Minggu, 19 April 2020 18:44 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Chief Executive Officer (CEO) Persikad 1999 A. Handiyana turut buka suara atas kemunculan RedBull Depok FC jelang bergulirnya Liga 3 2020.

Handiyana mengaku tidak masalah akan kehadiran calon peserta Liga 3 2020 dari daerah yang kerap disebut Kota Belimbing, yakni RedBull Depok FC.

"Ya tidak apa-apa, malah jadinya kami punya saingan dan akan semakin terpacu menjadi lebih baik lagi hingga dapat menjadi kebanggaan Depok," ujar Handiyana ke awak media.

RedBull Depok FC mendadak viral usai muncul di saat kompetisi sepak bola Indonesia tengah berhenti sementara akibat wabah virus corona (COVID-19).

RedBull Depok FC baru hadir lewat beberapa platform media sosial mulai dari Facebook, Twitter, Instagram, dan You Tube, Selasa (14/04/20) lalu.

Pihak RedBull Depok FC pun turut memberikan klarifikasi kalau pihaknya sangat serius dalam menghadirkan klub ini agar bisa eksis di Liga 3 2020.

Poin pertama menjelaskan bahwa RedBull Depok FC tengah persiapan. Poin kedua, klub ini tengah penjajakan akuisisi dengan beberapa peserta Liga 3 Jawa Barat baik serie 1 dan 2.

"Bahwa proses akuisisi klub harus kami lakukan karena Asprov Jawa Barat sebagai penyelenggara Liga 3 tidak menerima pendaftaran baru peserta baik di serie 1 dan 2," tulis RedBull Depok FC.

© Twitter/@JerseyLigina
Logo Klub Liga 3 2019 Persikad 1999. Copyright: Twitter/@JerseyLiginaLogo Klub Liga 3 Persikad 1999.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Poin terakhir, manajemen RedBull Depok FC juga mengaku belum melaporkan keberadaan klub ini ke Askot PSSI Depok dan Asprov PSSI Jawa Barat.

Di sisi lain Askot PSSI Depok, Meiyadi Rakasiwi, mengatakan belum mengetahui keberadaan klub tersebut dan segera mencari informasi untuk berkomunikasi dengan RedBull Depok FC.

"Sejauh ini di wilayah naungan kami itu hanya ada Depok United, Persikad 1999, dan Persipu. Tiga itu yang melakukan koordinasi dengan Askot PSSI Depok," imbuh Meiyadi ke pewarta, Selasa (14/04/20).

Di sisi lain orang dalam RedBull Indonesia (enggan disebut namanya) menyatakan pihaknya tidak memiliki hubungan kerja sama atau apapun dengan klub bernama RedBull Depok FC.

Dalam sejumlah unggahannya, RedBull Depok FC telah mengumumkan desain jersey kandang, bermarkas di Kota Belimbing, serta sudah bekerja sama dengan QJ apparel.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom
1