INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Manchester United, menjadi klub yang diuntungkan untuk bisa merekrut Harry Kane dari Tottennham Hotspur. Namun, hal itu sepertinya mustahil.

Beberapa waktu lalu, Harry Kane membuat pernyataan yang menyebut dirinya tidak bisa menjamin masa depannya bersama The Lilywhites.

Komentar kapten Timnas Inggris tersebut kemudian menyulut amarah bos Tottenham, Daniel Levy. Kabarnya, Levy siap untuk melepaskan pemainnya itu, namun ia mematok harga tinggi sekitar 200 juta poundsterling (Rp3,9 triliun) bagi klub yang berminat.

Seiring dengan kabar tersebut, Manchester United disebut-sebut sebagai tim yang akan memboyong Kane. Setan Merah dikabarkan sanggup memecahkan rekor transfer pemain demi mendapatkan striker idaman.

Dilansir dari laporan BBC, hal itu sepertinya mustahil. Pasalnya, di tengah pandemi virus corona ini belum ada kejelasan bagaimana mekanisme bursa transfer di Eropa. Apalagi, kompetisi masih ditunda.

Selain itu, pandemi virus corona juga berdampak pada keungan klub di berbagai belahan Eropa. Oleh karena itu, sangat mustahil bagi The Red Devils untuk merekrut Kane dengan harga yang sangat mahal.

Ditambah, meski Tottenham Hotspur siap melepaskan Kane, The Lilywhites tidak akan menjualnya ke klub rival di Liga Inggris. Hal ini pun membuat Real Madrid punya peluang besar.

Sementara itu, Harry Kane sudah sejak remaja bermain untuk Tottenham Hotspur. Selama berseragam The Lilywhites, ia sudah mencetak 181 gol dari 278 laga di semua kompetisi.