INDOSPORT.COM – Hari ini 15 tahun lalu, San Siro pernah geger ketika secara mengejutkan fans Inter Milan melakukan tindakan yang sangat tidak terpuji pada kiper AC Milan, Dida.
San Siro benar-benar kacau malam itu dan kejadian yang terjadi di leg kedua babak perempatfinal Liga Champions musim 2004/05 tersebut menjadi salah satu kejadian paling memalukan dalam sejarah pertemuan kedua tim sekota itu.
Derby della Madoninna memang terkenal menyajikan laga keras di atas lapangan. Pun begitu dengan para suporter di atas tribun. Atmosfer panas dalam derbi tersebut tenu tak akan terlupakan.
Namun, malam itu yang terjadi adalah bencana akibat tindakan memalukan dari fans Inter. Dimulai dari botol-botol yang dilempar ke lapangan kemudian entah datang dari mana ide tersebut, flare-flare pun mulai terlihat berjatuhan di sekeliling Dida.
-📅 On this day in 2005...
— MilanData📊 (@acmilandata) April 12, 2020
Inter fans disgraced themselves by throwing a flare at Dida, causing #ACMilan to be awarded a 3-0 win and a 5-0 aggregate victory in the Champions League quarter-finals.
🔴⚫️
[📹 @TeamMilanAC]pic.twitter.com/lfjESYfdNG
Tadinya, kiper asal Brasil tersebut cuek. Dirinya pasti berpikir jika fans Inter tak akan mungkin melakukan tindakan yang mengancam keselamatannya, namun hal itu salah besar.
-Tanpa diduga, ada satu flare meluncur dari atas dan dengan keras menghantam bagian pundak Dida yang berada di depan gawangnya. Dirinya pun langsung berguling-guling kesakitan sambil memegangi pundaknya.
Atas kejadian tersebut, laga terpaksa harus dihentikan oleh wasit dan Milan dinyatakan sebagai pemenang laga tersebut dan berhak untuk melanjutkan Langkah mereka ke semifinal Liga Champions musim itu.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom