INDOSPORT.COM - Impian klub Liga 1 Barito Putera dan suporter untuk menyaksikan laga di Stadion 17 Mei Banjarmasin harus mengalami kendala. Renovasi stadion oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) ditunda selama pandemi virus Corona.

Barito Putera musim ini harus mengungsi ke Stadion Demang Lehman, yang notabene merupakan markas tim Liga 2, Martapura FC.

Sebab, stadion ini merupakan satu-satunya yang memenuhi kualifikasi dari PT Liga Indonesia Baru untuk menggelar kompetisi Liga 1 di Kalimantan Selatan.

Sejatinya, renovasi Stadion 17 Mei sudah mencapai tahap 2, dan anggaran sudah didapatkan untuk melakukan pembangunan lanjutan.

Hanya saja, saat ini Dispora terpaksa harus menunda kelanjutan renovasi, sebab anggaran bisa saja dialihkan untuk menangani pandemi virus Corona.

Virus Corona atau Covid-19 sendiri sudah mewabah luas di bilangan Kalimantan Selatan. Dilansir dari laman covid19.co.id pada Kamis (09/04/20) siang, setidaknya sudah ada 22 kasus pasien yang positif terinfeksi virus Corona, dan beberapa diantaranya diisolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.

“Stadion memang sementara kita tunda prosesnya sambil menunggu DHD. Kita sudah buat dan untuk anggaran tetap ada, kecuali ada hal-hal yang memaksa dan kita masih menunggu itu,” jelas Kepala Dispora Kalimantan Selatan, Hermansyah, seperti dilansir dari Duta TV.

Di sisi lain, pandemi virus Corona di Kalimantan Selatan tidak hanya memaksa tim Barito Putera untuk dibubarkan lebih cepat dan menunda gelaran Liga 1 2020, namun juga berimbas cukup banyak pada agenda olahraga yang sudah dirancang Dispora Kalsel.

Pihak Dispora harus mengatur ulang beberapa agenda olahraga bertarap nasional di Bumi Lambung Mangkurat, mulai dari Kejarnas Paralayang, Silat dan Kejurnas Futsal, serta menjadwalkan ulang penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah tahun ini.

Sekadar informasi, selain menghambat pembangunan Stadion 17 Mei, penyebaran virus corona juga membuat pemasukan Barito Putera berkurang lantaran PSSI memutuskan untuk menghentikan Liga 1 2020.