Liga Inggris

Termasuk Sanhez! 5 Pembelian Terburuk yang Pernah Dilakukan Manchester United

Minggu, 29 Maret 2020 18:13 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Getty Images
ejak kepergian Sir Alex Ferguson dari Old Trafford, klub Liga Inggris Manchester United semakin mengalami kemunduran dari banyak hal, termasuk urusan transfer pemain. Copyright: © Getty Images
ejak kepergian Sir Alex Ferguson dari Old Trafford, klub Liga Inggris Manchester United semakin mengalami kemunduran dari banyak hal, termasuk urusan transfer pemain.

INDOSPORT.COM – Sejak kepergian Sir Alex Ferguson dari Old Trafford, klub Liga Inggris Manchester United semakin mengalami kemunduran dari banyak hal, termasuk urusan transfer pemain.

Mulai dari status mereka yang dianggap bukan lagi klub besar, posisi mereka di Liga Inggris yang merosot dan mengalami inkonsistensi, sampai rekrutan mereka yang akhir-akhir ini dianggap sampah.

Meskipun masih termasuk ke dalam barisan klub terkaya di dunia dan seringkali menggelontorkan dana berlimpah ketika bursa transfer, namun hal tersebut tak langsung membuat pemain-pemain yang datang ke United adalah pemain berkualitas.

Sebaliknya, gelontoran dana tersebut tak jarang menghasilkan kekecewaan karena pemain yang didatangkan dianggap berada di bawah standar United. Dilansir dari The Sportster, berikut adalah 5 pembelian terburuk yang pernah dilakukan oleh United.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Memphis Depay

Tampil fantastis di Eredivisie, Depay langsung diboyong ke Liga Inggris oleh Manchester United pada tahun 2015 yang lalu.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Terkenal akan kemampuan olah bola dan insting mencetak gol tinggi, Depay gagal menampilkan hal tersebut di Liga Inggris. Tampil sebanyak 53 pertandingan selama 2 musim di Old Trafford, penyerang asal Belanda ini hanya sanggup mencetak 7 gol saja.

Radamel Falcao

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kedatangan Falcao ke Old Trafford seakan adalah solusi atas tumpulnya lini depan United pada tahun 2014 lalu. Reputasinya sebagai predator kelas atas Eropa membuat para suporter Setan Merah tak sabar melihat aksi penyerang yang namanya melejit ketika membela Porto dan Atletico Madrid ini.

Namun kenyataannya, predator yang ditunggu-tunggu ini hanya bisa mencetak 4 gol dan 4 umpan dalam 26 pertandingannya di Liga Inggris.

Alexis Sanchez

Saat diboyong dari Arsenal, Sanchez membangkitkan kembali kenangan para suporter atas pemain United yang memiliki nomor punggung 7. Memukau dan sentuhannya penuh akan keajaiban.

Namun setibanya di Old Trafford, penyihir dari Chile ini gagal mengeluarkan sihirnya. Dirinya gagal mereplika aksi memukaunya bersama Arsenal dan hanya berhasil mencetak 2 gol dari 15 penampilan. Catatan yang sungguh memalukan mengingat dirinya juga menerima gaji selangit dari United.

Morgan Schneiderlin

Tampil bak batu karang di lini tengah Southampton, Schneiderlin diboyong oleh United untuk memperkuat lini tengah mereka.

Namun, gelandang asal Prancis ini tampil sangat memalukan dan menciptakan beberapa blunder yang menjadikan lini tengah United ketambahan masalah alih-alih menjadi solusi atas permasalahan yang sudah ada.

Daley Blind

Hingga detik ini, Blind sebenarnya tidak bermain buruk. Namun, dirinya memang gagal beradaptasi dengan sistem yang ada di United dan membuatnya menjadi salah satu pembelian terburuk yang pernah dilakukan oleh The Red Devil.

Didatangkan karena versatilitasnya dan kemampuannya dalam mengatur lini belakang, Blind gagal menjalankan tugasnya dengan baik meskipun dirinya tampil dalam lebih dari 100 laga untuk United.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom