INDOSPORT.COM – Secara sederhana, ketika sebuah klub memutuskan untuk memboyong seorang pemain, maka mereka ingin memperkuat skuat mereka. Atau mereka ingin sang pemain tersebut mampu tampil impresif dan membawa angin perubahan pada klub.
Namun, kadang transfer seorang pemain tidak berjalan sesuai yang diharapkan. Mereka yang digadang-gadang tampil sebagai juru selamat nyatanya malah menjadi sumber pesakitan untuk klub.
Lalu, siapa saja pemain yang dianggap sebagai pesepakbola terburuk sepanjang sejarah yang pernah bermain di Liga Primer Inggris? Dilansir dari The Sporter, berikut adalah 5 pesepakbola terburuk yang pernah mencicipi Liga Primer Inggris.
Stephen Ireland
Sempat digadang-gadang akan menjadi salah satu pemain fenomenal dari Irlandia, nyatanya Ireland gagal memenuhi harapan tersebut. Rentetan penampilan buruk sepanjang kariernya membuat dirinya saat ini tidak memiliki klub setelah memutuskan untuk mengakhiri kontrak dengan Bolton Wanderers dan terbaru adalah Manchester City.
Bebe
Didatangkan dari Portugal, Bebe diharapkan dapat menjadi penerus Cristiano Ronaldo atau setidaknya Luis Nani. Tetapi, nyatanya Bebe hanya tampil di Liga Inggris sebanyak 2 kali sebelum dipinjamkan ke beberapa klub sampai akhirnya hengkang dari Manchester United.
Bojan Krkic
Pernah disebut sebagai The Next Messi, Bojan gagal menjadi apa yang diharapkan oleh banyak pihak. Meskipun sempat tampil impresif di Barcelona, namun kepergian Frank Rijkaard saat itu membuat dirinya kehilangan tempat di skuat utama.
Sejak saat itu dirinya gagal kembali ke puncak performa. Walaupun sempat kembali bersinar bersama Stoke City di Liga Inggris, namun inkonsistensi Bojan membuat dia kembali mengalami penurunan karier. Sekarang di usianya yang baru menginjak 29 tahun, dirinya telah berada di MLS bersama Montreal Impact.
Nicklas Bendtner
Bendtner sebenarnya tidak terlalu buruk, sebelum dirinya menyatakan lebih baik dari Lionel Messi saat masih di Arsenal. Pernyataan itulah yang membuat dirinya mendapatkan julukan Lord Bendtner. Saat ini, Bendtner tidak memiliki klub setelah sebelumnya selama beberapa bulan dirinya sempat berseragam FC Copenhagen.
Fredy Adu
Disebut-sebut sebagai The Next Pele, Adu gagal memuhi harapan tersebut. Alih-alih menjadi pesepakbola hebat, Adu yang pada usia 16 tahun dipuji oleh Sir Alex Ferguson ini harus rela berpindah-pindah klub setelah diboyong ke Benfica pada tahun 2007 lalu.
Kebanyakan klub tersebut adalah klub gurem dan bahkan di klub tersebut, Adu gagal mencatatkan jumlah penampilan yang lumayan banyak. Sejak tahun 2018 lalu, dirinya diketahui tidak memiliki klub.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom