INDOSPORT.COM - Klub Liga 2, PSMS Medan, telah resmi meliburkan seluruh tim hingga waktu yang belum ditentukan, baik pemain, pelatih dan jajaran official lainnya, setelah menggelar latihan terakhir mereka di Stadion Kebun Bunga, Medan, Selasa (24/3/20) pagi.
Latihan terakhir ini dipimpin oleh pelatih fisik PSMS, Ardi Nusri, didampingi pelatih kiper, Muhammad Halim. Latihan tersebut minus sang pelatih kepala, Philep Hansen, dan sang asisten, Isman Jasulmei.
Usai latihan, pelatih fisik PSMS, Ardi Nusri, mengatakan bahwa materi latihan terakhir ini hanya menjaga kondisi agar fisik para pemain tetap fit. Tidak ada materi latihan fisik yang berat maupun taktikal.
"Kita tadi hanya menjaga kondisi (fisik) saja tadi, tapi yang paling susah itu menjaga semangat. Apalagi anak-anak (luar daerah Medan dan Sumatera Utara) sudah pesan tiket (pulang)," katanya kepada INDOSPORT.
"Jadi tidak ada kita pres (latihan) dalam kondisi seperti ini. Kita coba menjaga semangat agar kita tetap kompak. Itu saja," lanjut Ardi.
Pria yang juga berprofesi sebagai dosen ini menjabarkan tidak hadirnya sang pelatih kepala dan asisten di latihan terakhir ini. Ia menyebut sang pelatih lebih dulu izin pulang kampung ke Pekanbaru, Riau, untuk melihat anggota keluarganya yang sakit.
"Sementara coach Isman sebenarnya sudah mau balik ke Medan untuk kembali gabung kemarin, bahkan sudah di bandara (Soekarno-Hatta). Namun batal karena manajemen PSMS telah menetapkan besok libur, jadi beliau batal ke Medan," ungkapnya.
Sebelum diliburkan, Legimin Raharjo dan kawan-kawan berkumpul mendengar arahan dari manajemen PSMS, yang diwakili penanggungjawab klub, Mulyadi Simatupang, didampingi Sekertaris klub, Julius Raja.
Mulyadi yang juga menjabat sebagai manajer tim itu berpesan kepada para pemain untuk tetap menjaga kondisi fisik selama tim diliburkan hingga waktu yang belum ditentukan.
"Sebagaimana instruksi dari PSSI bahwa seluruh liga dihentikan sementara sampai waktu yang belum ditentukan. Jadi dengan ini tim diliburkan dan kami minta agar kalian (pemain) tetap menjaga kondisi fisik selama libur. Jadi tim ini diliburkan bukan dibubarkan," tegas Mulyadi sembari menutup pertemuan tersebut.
Sebagai diketahui, PSMS dan klub-klub sepak bola Indonesia lainnya meliburkan tim tak lain karena pandemi virus Corona atau Covid-19. Sehingga seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia dihentikan termasuk Liga 2 sampai batas waktu yang belum ditentukan.