INDOSPORT.COM - 15 tahun lalu tepat pada hari ini, 23 Maret 2005, Chelsea bersama Jose Mourinho dituduh melakukan tindakan ilegal dengan mendekati pemain Arsenal kala itu, Ashley Cole.

Melansir dari laman Four Four Two, saat Mourinho berlabuh ke Chelsea pada musim 2004-2005, pria asal Portugal tersebut menjadikan nama Ashley Cole sebagai target buruan utamanya. Saat itu, uang tak menjadi masalah baginya mengingat keberadaan Roman Abramovich.

Mengetahui rival sekotanya meninginkan jasa Ashley Cole, Arsenal pun menawarkan perpanjangan kontrak kepada bintangnya kala itu. Namun mandegnya pembicaraan kontrak membuat Chelsea bersama Jose Mourinho melakukan tindakan ilegal.

Tepat pada tanggal 23 Maret, Ashley Cole melakukan pertemuan secara diam-diam dengan Chelsea dan Mourinho. Keduanya bertemu bersama Peter Kanyon dan Jonathan Barnett yang merupakan petinggi The Blues.

Langkah ilegal tersebut membuat Arsenal berang. Bahkan Arsene Wenger yang kala itu masih melatih mengungkapkan bahwa dia kecewa melihat Ashley Cole hengkang.

Meski begitu Ashley Cole mengaku pertemuannya kala itu bukanlah membicarakan soal transfer. Melainkan hanya perbincangan biasa tanpa membicarakan Chelsea dan Arsenal.

Atas pertemuan tersebut, Ashley Cole dan Mourinho mendapat sanksi denda. Pun dengan Jonathan Barnett dan Chelsea yang terkena pengurangan poin.

Namun hukuman tersebut tak sepenuhnya disesali Chelsea. Ashley Cole pun mereka dapatkan dengan cara tukar guling pemain plus sejumlah uang. Bahkan berkat kehadiran bek kiri tersebut selama delapan tahun di Stamford Bridge, The Blues meraih berbagai gelar di kancah domestik maupun Eropa.