INDOSPORT.COM – Pelatih Arema FC, Mario Gomez tidak mau menyalahkan pemainnya dalam kekalahan 1-2 saat menjamu Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (08/03/2020) sore.
Padahal, dua gol lawan yang tercipta disebabkan oleh kegagalan antisipasi bola oleh Syaiful Indra Cahya. Bek kanan andalannya itu gagal membuang bola sepakan pemain Persib, Wander Luiz sehingga terjadi gol bunuh diri pada menit 42.
Kesalahan yang kedua adalah tekel yang terlambat sepersekian detik hingga menyebabkan hadiah penalti bagi Persib. Wander Luiz kembali membuat Persib unggul pada menit 77, setelah sempat disamakan oleh Arema FC berkat penalti Elias Alderete di akhir babak pertama.
"Performa tim ini sudah cukup baik. Semua pemain telah bekerja keras untuk mengejar kemenangan, dan itu sudah benar," bilang Mario Gomez.
Maka dari itu, dia enggan untuk menyalakan anak asuhnya. Meski di sisi lain, kekalahan dari Persib menghentikan tren positif tim Singo Edan yang sudah memulai kompetisi dengan cemerlang, dari kemenangan 2-0 di markas Tira Persikabo.
"Jika selama pertandingan ada sejumlah kekalahan, itu cukup wajar. Mereka sudah berjuang maksimal," terang pelatih berusia 63 tahun itu.
"Secara hasil akhir, tentu kurang memuaskan. Tapi kami harus terus berkembang lebih baik lagi," sambung dia.
Arema FC memang kalah dari Persib Bandung, tapi itu tidak membuat Mario Gomez menyalahkan pemainnya.
Kekalahan ini pun menggagalkan peluang Arema untuk memuncaki klasemen sementara Liga 1. Johan Ahmat Farizi dkk bahkan harus terlempar ke 10 besar dengan masih meraup 3 poin.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom