INDOSPORT.COM - Profil singkat David Browne, salah satu pemain kelahiran asli Papua Nugini yang berhasil gabung dan main di klub kasta teratas benua Eropa.
Papua Nugini sendiri merupakan sebuah negara yang terletak di bagian timur Pulau Papua, berbatasan darat dengan Provinsi Papua (Indonesia) di sebelah barat.
Meski berjarak sangat dekat, Papua Nugini tidak ada hubungannya dengan Indonesia karena negara ini tidak pernah menjadi bagian dari koloni Belanda di Timur.
Berbeda dengan Timor Leste yang dulunya bagian dari Tanah Air. Untuk hal olahraga, Papua Nugini yang masuk dalam kawasan Oseania ini tidak terlalu populer dengan sepak bola dan para warganya lebih menyukai rugby.
-Meski begitu, sepak bola di Papua Nugini tetaplah ada dan eksis bahkan pernah menorehkan sejarah di kancah sepak bola dunia dengan tampil di Piala Dunia Klub melalui Hekari United edisi 2009-2010 silam.
Selain membuat kejutan di kancah Oseania yang sebelumnya dikuasai Selandia Baru, salah satu pemain Papua Nugini pun berhasil menorehkan catatan impresif dengan bergabung ke klub kasta teratas Liga Eropa musim 2020.
-Adalah David Browne, pesepakbola kelahiran Port Moresby, Papua Nugini tersebut resmi berseragam HJK Helsinki yang bakal mentas di kasta tertinggi Liga Finlandia.
Sebelumnya gabung HJK Helsinki pada musim ini, David Eric Browne lebih banyak tampil di kompetisi Liga Selandia Baru dengan memperkuat Auckland City.
Bersama klub yang bermarkas di Kiwitea Street tersebut, penyerang berusia 24 tahun ini berhasil meraih dua gelar OFC Champions League (Liga Champions benua Oseania) serta peringkat ketiga Piala Dunia Klub 2014.
Bakat David Browne sendiri memang telah terlihat sejak 2014, atau setelah dirinya mengantarkan Auckland City merebut medali Perunggu Piala Dunia Klub.
Pada 2015, sebuah klub Belanda, PEC Zwolle, kepincut untuk mendatangkannya. Meski gagal bersinar bersama, kiprah Eric Browne di Eropa toh tetap berlanjut dengan memperkuat FC Groningen yang tampil di Eredivisie.
David Eric Browne merupakan pemain keturunan Inggris. Ayahnya Bob Browne adalah kartunis dari Inggris yang pindah ke Papua Nugini sekitar 1971.
Sementara Ibunya, Segana, adalah seorang wanita asli Papua Nugini yang berasal dari Central Province. Selain sebagai pesepak bola, Browne juga bekerja sebagai buruh bangunan dan memegang paspor Inggris.
Meski punya paspor Inggris, namun David Eric Browne punya rasa cinta yang amat dalam dengan Papua Nugini, terbukti ia telah berseragam The Kapuls (julukan timnas Papua Nugini) sejak 2011 atau pada level U-17 hingga senior saat ini.
"Saya lahir di sini, saya dibesarkan di sini. Saya merasakan Papua Nugini adalah diri saya, dan hati saya akan bermain untuk negara ini," ucap David Eric Browne dilansir oceaniafootball.
Bergabung dengan HJK Helsinki bakal membuat pengalaman David Eric Browne semakin tinggi dan mungkin saja dapat membawa timnas Papua Nugini berprestasi lebih tinggi, terutama di kawasan Oseania.
Sebagai informasi, HJK Helsinki merupakan salah satu klub sepak bola paling disegani di Finlandia. Tercatat tim yang berbasis di Helsinki tersebut adalah tim dengan gelar juara terbanyak di Liga Finlandia (29 gelar), jauh mengungguli FC Haka yang (9).
Pada 2014, HJK juga menjadi klub Finlandia pertama yang dapat bermain di fase grup Liga Europa setelah mengalahkan Rapid Wien di babak play-off.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom