INDOSPORT.COM - Pelatih baru klub Liga 1 PSM Makassar, Bojan Hodak, mengajukan syarat konyol kepada CEO Munafri Arifuddin. Hal itu dilakukan ketika ia memilih Herrie 'Jose' Setyawan sebagai asistennya pada musim 2020 ini.

CEO PSM merombak komposisi tim kepelatihan setelah mendatangkan Hodak pada jendela transfer awal musim. Tiga wajah baru menghiasi, selain Herrie, ada juga Hendro Kartiko, dan Syafril Usman. 

Ketiganya dipilih Hodak karena merupakan mantan pesepakbola profesional yang melanjutkan karir sebagai pelatih. Terkhusus Herrie, pria berpaspor Kroasia ini ingin diasisteni seseorang yang menyerupai dirinya.

"Ketika saya sepakat ke PSM, Pak Appi memberikan saya beberapa nama calon asisten pelatih. Saya ingin seorang asisten yang berkepala botak sama seperti saya," ungkap Hodak, Sabtu (11/01/20).

"Saya juga memberikan syarat lain yaitu lebih mengutamakan mantan pesepakbola untuk menjadi asisten. Itu menjadi persyaratan dasar saya," tambah mantan pelatih Timnas Malaysia U-19 ini.

Selain itu, Hodak juga memiliki satu asisten lagi yakni Bahar Muharram. Ayah kandung Asnawi Mangkualam itu menjadi satu-satunya asisten pelatih yang dipertahankan CEO PSM.