INDOSPORT.COM - Berikut tersaji analisis pola pikir CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, yang sampai saat ini belum bergerak untuk mendatangkan gelandang Tottenham Hotspur, Christian Eriksen, di bursa transfer musim dingin (Januari) 2020.
Sejak beberapa bulan yang lalu, Inter Milan terus diisukan menaruh minat kepada pemain andalan Tottenham Hotspur, Christian Eriksen. Bahkan, meskipun sang gelandang pernah mengungkapkan niatnya untuk merapat ke Real Madrid, tapi raksasa Serie A Liga Italia itu tetap saja dirumorkan mengejar dirinya.
Belum lama ini, muncul kabar bahwa Nerazzurri siap untuk menggelontor dana sebesar 20 juta euro atau sekitar Rp311 miliar. Rumornya, itu adalah 'mahar' yang diminta oleh Tottenham jika mereka ingin memboyong Eriksen ke Giuseppe Meazza. Namun, sampai sekarang Inter belum bergerak.
CEO Nerazzurri yang bernama Giuseppe Marotta sendiri juga mengakui bahwa Eriksen adalah pemain yang menarik. Namun, ia mengatakan bahwa klub tersebut tidak melakukan kontak atau pembicaraan apapun dengan pihak Spurs mengenai transfer sang pemain.
-"Banyak pemain bagus yang dikait-kaitkan untuk gabung Inter. Hal itu sebenarnya membuat kami bangga, tapi perlu saya tekankan, kami tidak melakukan pembicaraan apapun dengan Tottenham," ujar Marotta seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter.
"Kontraknya akan berakhir Juni mendatang. Dia adalah pemain yang hebat, tapi ada banyak klub yang ingin mendapatkannya. Saya tidak berkata bahwa kami sudah bernegosiasi. Saya hanya mengatakan bahwa Eriksen adalah pemain yang menarik," pungkasnya.
-Dengan ucapan tersebut, ada beberapa poin yang bisa diambil terkait kenapa sampai detik ini, Inter Milan belum bergerak untuk melakukan negosiasi dengan pihak Spurs:
1. Belum Ada Dana
Beberapa waktu yang lalu, muncul kabar bahwa Inter akan menyiapkan dana 20 juta euro atau sekitar Rp311 kepada Tottenham untuk memboyong Eriksen. Kemungkinan, dana tersebut hanya bisa mereka dapat setelah penjualan Gabriel Barbosa ke Flamengo. Harga Gabigol sendiri memang sekitar 16 juta euro sampai 20 juta euro. Sayangnya, pihak Flamengo belum bersedia memberikan dana sesuai permintaan itu.
2. Fokus ke Arturo Vidal
Selain Eriksen, Inter Milan juga memiliki incaran lain untuk membenahi lini tengah mereka, yaitu Arturo Vidal dari Barcelona. Sang pemain dikabarkan sudah setuju untuk angkat kaki dari Camp Nou. Namun, pihak Barcelona yang justru masih menahannya. Jadi, ada kemungkinan Inter ingin merekrutnya terlebih dulu ketimbang Eriksen.
3. Ingin Rekrut Paul Pogba
Selain Eriksen dan Vidal, beberapa hari yang lalu juga muncul isu bahwa Nerazzurri ingin mendatangkan megabintang Manchester United, Paul Pogba. Meskipun mereka bersaing dengan Real Madrid dan Juventus, tapi ada keyakinan bahwa Pogba juga tertarik untuk bereuni dengan Antonio Conte.
Rencananya, mereka akan memperjuangkan Pogba di bursa transfer musim panas 2020. Hal itu bisa jadi membuat Inter ingin menabung dulu dan tidak akan merekrut gelandang lain sebelum mereka bisa mendekati Pogba di Juni mendatang.
4. Eriksen Pilih Real Madrid
Seperti yang diketahui, Eriksen memang pernah dikabarkan lebih memilih untuk gabung Real Madrid yang bisa memberikan gaji besar kepadanya.
Dengan hal ini, besar kemungkinan ia akan menolak tawaran dari Inter meskipun jika Tottenham menyetujuinya. Di sisi lain, Madrid sendiri juga dikabarkan bakal melupakan niat untuk merekrut Pogba. Gantinya, ada kemungkinan mereka memperjuangkan Eriksen yang mendambakan untuk bermain di Santiago Bernabeu.
Itulah empat analisis kenapa raksasa sepak bola Serie A Liga Italia itu masih belum bergerak untuk mendatangkan Christian Eriksen di bursa transfer musim dingin (Januari) 2020.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom