INDOSPORT.COM - PSMS Medan telah menetapkan Philep Hansen Maramis sebagai pelatih kepala baru mereka untuk mengarungi ketatnya Liga 2 2020 mendatang. Ia dituntut harus bisa membawa PSMS promosi ke Liga 1.
Nama Philep Hansen belumlah terlalu terkenal dibandingkan dengan nama-nama pelatih tenar lainnya di tanah air. Sebab, pelatih berlisensi A AFC itu lebih banyak berkarier di daerah asalnya, Riau.
Dari daftar CV yang diterima awak media, pelatih berusia 51 tahun itu lebih banyak melatih di Riau, terutama bersama klub kebanggaan Riau yakni PSPS Riau. Selain itu, Philep Hansen juga pernah menjadi pelatih tim sepak bola PON Riau 2012.
Meski lebih banyak berkarier di daerah asalnya, namun bagi Philep Hansen ternyata Kota Medan tidaklah asing baginya. Sebab, semasa menjadi pemain sepak bola, ia pernah merumput bersama klub asal Medan bernama Medan Jaya.
Bahkan, dari jejak rekam CV-nya tersebut, awak karier sepak bola profesionalnya bersama Medan Jaya saat Liga Dunhill dan Liga Kansas pada periode 1994-1997 dan akhirnya setelah itu main untuk PSPS Riau. Namun, sebelumnya menjalani karier profesionalnya Philep Hansen muda lebih banyak dengan tim amatir.
Dengan menjadi nakhoda baru PSMS, Philep Hansen mengaku sangat bangga dan senang bisa menangani tim PSMS dengan sejarah besar di dalam persepakbolaan nasional.
"Saya pernah main di Medan Jaya. Kebetulan saya dulu pernah dilatih oleh Nobon Kamayudin (Legenda PSMS yang saat ini menjabat sebagai salah satu penasehat teknis PSMS)," ujarnya, Jumat (3/1/2020).
Bahkan, ada hal menarik dari CV sang pelatih. Philep Hansen merupakan penyandang Sarjana Ekonomi dan selain berprofesi sebagai pelatih, ia memiliki pekerjaan lain di tempat asalnya sebagai karyawan di tempat asalnya di PTPN V.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom