Liga Italia

Mampu Bersaing, Inter Milan Tetap Diragukan Sabet Trofi Serie A Liga Italia karena Ini

Rabu, 1 Januari 2020 18:41 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Grafis: Yanto/Soicaumienbac.cc
Meski mampu bersaing dengan Juventus, Inter Milan tetap diragukan untuk menjuarai Serie A Liga Italia 2019-2020 karena suatu hal. Copyright: © Grafis: Yanto/Soicaumienbac.cc
Meski mampu bersaing dengan Juventus, Inter Milan tetap diragukan untuk menjuarai Serie A Liga Italia 2019-2020 karena suatu hal.

INDOSPORT.COM - Meskipun mampu bersaing dengan Juventus di Serie A Liga Italia 2019-2020, Inter Milan rupanya tetap diragukan untuk meraih juara karena suatu hal.

Pendapat ini sendiri disampaikan oleh jurnalis kawakan sekaligus pengamat sepak bola Italia, Mario Sconcerti. Baginya, Inter Milan tidak memiliki perkembangan berarti selama ditukangi Antonio Conte.

"Saya tidak melihat banyak ruang bagi Inter Milan untuk berkembang. Conte mungkin merupakan pelatih yang bisa memberikan yang terbaik secara cepat dan sesegera mungkin," tutur Sconcerti dilansir laman berita Sempre Inter.

"Ketangguhannya tidak berdasarkan pertandingan itu sendiri melainkan empati yang bisa dibuatnya bersama tim dan dia sudah melakukan aksi yang luar biasa. Dia sudah memberikan hasil hebat di tahun pertamanya dan saya pikir ini juga menjadi kasus lain di Inter Milan," tutupnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Sconcerti menambahkan jika persentase kemenangan Inter Milan untuk menjuarai Serie A Liga Italia sama dengan Juventus kali ini yakni masing-masing 35 persen. Sementara untuk pihak ketiga yang siap untuk menjegal keduanya tidak lain dan tidak bukan Lazio dengan persentase 30 persen.

Pada kenyetaannya jika melihat berdasarkan statistik, untuk saat ini Inter Milan cukup dijagokan untuk bisa merebut takhta juara bertahan Serie A Liga Italia. Bagaimana tidak, dalam 17 pertandingan Nerazzurri mampu menang sebanyak 13 kali, seri tiga kali, dan kalah sekali.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Torehan ini sendiri serupa dengan Juventus yang mengoleksi jumlah kemenangan, seri, dan kekalahan serupa, hanya saja Inter Milan mampu unggul dalam selisih gol. Posisi mereka sendiri terbilang jauh lebih baik ketimbang musim lalu dimana Nerazurri hanya mampu finis di posisi empat.

Keberhasilan ini sendiri tidak lepas akan kecerdikan dan tangan dingin Conte. Berkat mendatangkan beberapa pemain baru seperti Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez, serta mampu membuat komposisi tim tangguh dengan formasi 3-5-2, eks pelatih Chelsea ini kerap mampu mencuri kemenangan di Serie A Liga Italia.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom