INDOSPORT.COM - Bojan Hodak secara resmi ditunjuk sebagai pelatih PSM Makassar untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020.

Setelah memutus kerjasama dengan Darije Kalezic, PSM Makassar akhirnya menunjuk Bojak Hodak sebagai juru taktik mereka untuk mengarungi Liga 1 2020. Penunjukan pelatih asal Kroasia itu diumumkan langsung lewat konferensi pers, Selasa (31/12/19).

Hodak dipilih oleh PSM Makassar karena dianggap sebagai sosok yang telah mengenal betul sepak bola Asia Tenggara, selain juga memiliki catatan prestasi yang cukup menjanjikan untuk bisa membawa tim bersaing musim depan.

Prestasi Bojan Hodak

Lahir di Zagreb 4 Mei 1971, Bojan yang kini berusia 41 tahun itu mengawali kariernya kepelatihannya di klub asal Malaysia UPB-My Team pada 2006.

Berhasil membawa UPB-My Team menjadi runner-up Malaysia Premier League 2007, Bojan Hodak lantas hijrah ke Liga Kamboja, membesut Phnom Penh Crown FC periode 2010-2011.

Bersama Phnom Penh Crown FC, gelar juara langsung bisa dipersembahkan Hondak edisi 2011. Keberhasilan yang lantas membuat klub besar China, Shandong Luneng, menunjuknya sebagai asisten pelatih.

Hanya bisa berkontribusi membawa Shandong Luneng menjadi runner-up di China FA Cup, Hodak lantas kembali ke Liga Malaysia, memimpin klub Kelantan FA.

Di Kelantan FA itulah karier kepalatihan Hodak mulai bersinar terang. Dia bisa menghadirkan trebel winners  2012. Lewat gelar juara Malaysia Super League, Malaysia FA Cup dan Malaysia Cup.

Setahun setelahnya gelar Malaysia FA Cup berhasil dipersembahkan Hodak buat Kelantan FA. Bersama status runner-up di Malaysia Cup dan Malaysia Charity Shield.

Sukses bersama Kelantan FA, klub besar Liga Super Malaysia Johor Darul Takzim (JDT) menjadi pelabuhan Bojan Hodak berikutnya di musim 2014.

Seperti klub-klub sebelumnya, Hodak kembali bisa meraih sukses di JDT. Dengan capaian juara Malaysia Super League 2014, Malaysia Charity Shield 2015 dan sekali runner-up di Malaysia Cup 2014.

Dengan catatan luar biasa di level klub, Bojan Hodak kemudian dipercaya memimpin timnas Malaysia U-18 di tahun 2017. 

Sukses di level klub pun kebali berhaisl ditularkannya di timnas Malaysia U-18. Kala dirinya menyumbangkan gelar runner-up Piala AFF U-18 2017.

Bahkan ketika naik kelas ke timnas Malaysia U-19 pada setahun setelahnya, Bojan Hodak langsung berhasil menghadirkan gelar juara Piala AFF U-19 ke Negeri Jiran.

Catatan prestasi tersebutlah yang membuat PSM Makassar tertarik mendatangkan Hodak sebagai pelatih. Demi bisa mendapatkan prestasi gemilang di Liga 1 2020.