INDOSPORT.COM – Ernesto Valverde rupanya belum bisa melupakan kekalahan menyakitkan Barcelona dari Liverpool di Liga Champions musim lalu. Valverde mengaku dirinya hingga kini masih dihantui malam tragis di Stadion Anfield tersebut.
Pada Liga Champions musim lalu, langkah Barcelona terhenti di babak semifinal oleh Liverpool. Blaugrana yang unggul 3-0 di leg pertama menjadi korban epic comeback The Reds, yang menang 4-0 pada pertemuan kedua.
Kekalahan menyakitkan itu tak hanya membekas di benak para penggawa Barcelona. Bahkan, Ernesto Valverde selaku juru taktik Blaugrana mengaku bahwa ia hingga kini masih belum bisa melupakan kekalahan tersebut.
“Sebelum bertemu Liverpool, kami melalui perjalanan luar biasa di Liga Champions. Di Anfield, kami punya kesempatan untuk mencetak gol lebih awal. Namun di waktu yang sama, kami juga khawatir dengan apa yang terjadi di Roma akan terulang lagi,” kenang Valverde, dikutip dari Liverpool Echo.
-“Ada kelemahan yang harus kami bayar. (Kekalahan) itu adalah salah satu momen terberat yang kami hadapi musim lalu,” imbuhnya.
Valverde menambahkan, kekalahan dari Liverpool di Anfield benar-benar mempengaruhi mental para pemain Barcelona hingga akhir musim. Mimpi buruk kemudian berlanjut karena Blaugrana kemudian kalah dari Valencia di final Copa del Rey.
-“Kekalahan itu membuat moral para pemain jatuh sebelum final Copa del Rey menghadapi Valencia. Jika kami menang atas Liverpool, seharusnya kami juga bisa menang di final Copa del Rey,” tandas Valverde.
Musim ini, Barcelona bertekad menghapus kenangan buruk musim lalu dengan memenangi Liga Champions. Blaugrana sendiri melaju ke babak 16 besar setelah keluar sebagai juara Grup F.
Di babak 16 besar Liga Champions, Barcelona akan berjumpa wakil Italia, Napoli. Pasukan Ernesto Valverde akan lebih dulu melawat ke Stadion San Paolo pada leg pertama, tanggal 26 Februari 2020 mendatang.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom