INDOSPORT.COM – Liverpool harus menelan kekalahan memalukan saat bertemu dengan Aston Villa di perempatfinal Piala Liga Inggris 2019/20, Rabu (18/12/19) dini hari WIB.
Bermain di markas lawan, Liverpool dipermalukan dengan skor telak 0-5. Hasil minor itu nyatanya terbilang wajar, mengingat pemain yang dimainkan merupakan skuat muda.
Situasi tersebut terjadi ketika skuat utama Liverpool akan menjalani pertandingan penting di ajang Piala Dunia Antarklub pada Kamis (19/12/19) dini hari nanti.
Bentroknya jadwal ini membuat Liverpool harus membelah timnya menjadi dua. Akan tetapi, The Reds lebih fokus memandang ajang Piala Dunia Antarklub ketimbang Piala Liga Inggris.
-Alhasil, Liverpool harus tersingkir di babak perempatfinal Piala Liga Inggris. Meski begitu, beberapa pemain muda The Reds ini tetap menampilkan permainan yang cukup menawan.
Maka dari itu, INDOSPORT mencoba untuk merangkum 3 pemain muda Liverpool yang mungkin layak jika dipromosikan ke tim utama.
-Harvey Elliot
Harvey Elliot menjadi salah satu pemain muda Liverpool yang bergerak agresif di sisi kanan lapangan. Dirinya beberapa kali melakukan penetrasi ke dalam pertahanan Aston Villa.
Menurut laporan Whoscored, pemain yang saat ini masih berusia 16 tahun tersebut memiliki catatan apik. Ia mampu melepaskan dua tembakan, namun masih belum menemui sasaran.
Jika Elliot terus mendapatkan kesempatan bermain, bukan tidak mungkin jika dirinya menjadi bisa menembus skuat utama Liverpool.
Herbie Kane
Herbie Kane menjadi pemain muda Liverpool yang paling banyak melancarkan tembakan pada pertandingan melawan Aston Villa. Total, ia melancarkan 5 tembakan, di mana 3 di antaranya mengarah ke gawang.
Whoscored melaporkan jika Herbie Kane cukup kuat di lini tengah dengan selalu memenangkan area sebanyak 3 kali. Itu membuatnya menjadi pemain yang paling banyak meraih catatan aerials won pada laga ini.
Tony Gallacher
Tony Gallacher merupakan pemain yang beroperasi sebagai bek kiri. Dirinya dinilai cukup apik saat beberapa kali menghalau serangan pemain sayap lawan pada pertandingan malam tadi.
Masih dari sumber yang sama, Gallacher berhasil melancarkan tekel sukses sebanyak 3 kali dengan persentase 100 persen. Ia juga melakukan 3 kali interceptions di laga ini.
Gallacher sendiri bisa saja menjadi penerus Andrew Robertson di masa mendatang. Apalagi keduanya sama-sama merupakan bek kiri yang berasal dari Skotlandia.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom