INDOSPORT.COM - Intip kekuatan Lalenok United FC, sang raja Timor Leste yang bakal jadi lawan PSM Makassar di babak penyisihan Piala AFC musim depan.

PSM Makassar sendiri berhasil meraih tiket tampil di Piala AFC/Asia musim depan setelah sukses menjuarai Piala Indonesia 2019. Namun, perjuangan Pasukan Ramang bakal lebih panjang lantaran harus melewati babak play off.

Di babak play off nanti, PSM Makassar akan berhadapan dengan juara Liga Futebol Amadora Primeira Divisao atau kasta teratas Liga Timor Leste, Lalenok United FC, pada Rabu (22/1/20) mendatang.

Andai PSM Makassar meraih kemenangan dalam dua kali pertemuan kontra wakil Timor Leste tersebut, barulah mereka lolos ke penyisihan grup Piala AFC dan tergabung di Grup H bersama Tampines Rovers, Kaya–Iloilo dan Shan United.

Jelang pertandingan leg pertama babak Kualifikasi Piala AFC 2020 nanti, menarik untuk disimak profil serta peta kekuatan Lalenok United FC yang bakal menjadi lawan pertama PSM Makassar di play off nanti.

Profil Klub Lalenok United FC
Liga Futebol Amadora Primeira Divisao sendiri sejatinya masih dalam proses menuju arah yang lebih profesional. Bahkan, kompetisi kasta teratas Timor Leste tersebut baru berjalan pada tahun 2004 silam.

Sehingga, peta kekuatan dan informasi tentang klub yang tampil di sana masih sangat minim. Di musim 2019, ini beberapa tim Timor Leste membuat kejutan dengan merekrut pemain-pemain lokal Tanah Air, seperti Assalam FC dan Karketu Dili.

Kembali ke Lalenok United FC, calon lawan PSM Makassar di babak play off Piala AFC ini punya cerita unik sekaligus menakjubkan dalam dunia persepak bolaan.

Klub yang baru dibentuk tahun 2016 tersebut berhasil menjadi juara Liga Timor Leste dengan status tim promosi. Bahkan, tiket promosi musim lalu diraih Lalenok United FC sebagai runner up, bukan juara kasta kedua Liga Timor Leste.

Artinya, untuk di kasta kedua Timor Leste musim lalu saja, Lalenok United FC bukanlah tim yang terkuat. Namun, meski di awal musim tak diunggulkan, hal menakjubkan terjadi sepanjang bergulirnya liga hingga akhir kompetisi.

Klub besutan Jantje Matmey tersebut berhasil meraih sembilan kemenangan, tiga hasil seri, dan cuma menelan dua kekalahan sepanjang musim. 

Hasil yang membuat Lalenok United memuncaki klasemen dengan raihan 30 angka, selisih lima poin dari Boavista di urutan kedua.

Pemain Kunci
Gemilangnya Lalenok United FC meraih gelar perdana mereka di kasta teratas Liga Timor Leste musim ini tidak lepas dari tajamnya penampilan sang striker, Fabio Cristian.

Total pemain asal Brasil tersebut berhasil mencetak delapan gol dari 14 laga dan menduduki peringkat tiga top skor di bawah Daniel Adadi (Assalam/12 gol), dan Rafael Martin (Boavista/10 gol).

Andai sang pemain tetap dipertahankan, PSM Makassar pun wajib waspadai kecepatan serta insting mencetak golnya saat di kotak penalti. Bisa jadi, mantan pemain Atlético Ultramar tersebut jadi mimpi buruk Pasukan Ramang.

Selain Fabio Cristian, dua pemain lokal Timor Leste di kubu Lalenok United FC juga wajib diwaspadai, yakni Yohanes Kapitan dan Italo Pimental. Sebab, dua pemain tersebut telah menciptakan 13 gol di Liga Timor Leste musim ini.