INDOSPORT.COM - Arsenal bisa mendapatkan setidaknya tiga berkah atau keuntungan jika nantinya jadi menunjuk Carlo Ancelotti sebagai manajer barunya di Liga Inggris.

Menyusul dipecatnya Unai Emery, Arsenal hingga kini belum memiliki manajer tetap sebagai pengganti. Belakangan klub asal London itu dikaitkan dengan pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti yang juga secara kebetulan baru saja diputus kontrak oleh Napoli.

Meski baru saja dipecat, nama besar Carlo Ancelotti memang tak bisa ditampik lagi. Dan jelas sebuah hal yang tak mengherankan jika klub seperti Arsenal kepincut untuk memakai jasanya.

Kedatangan Ancelotti sebagai manajer baru Arsenal hingga kini memang masih sebatas rumor. Tetapi jika itu benar-benar terwujud, kemungkinan akan ada setidaknya berkah keuntungan yang bisa di dapat klub berjuluk The Gooners itu. Berikut INDOSPORT menjabarkan.

Nama Besar

Nama besar Carlo Ancelotti sebagai manajer tentu adalah berkah utama yang akan dirasakan Arsenal. Tak bisa ditampik sekarang ini, bahwa nama besar seorang manajer akan sangat berpengaruh dalam sebuh tim. Khususnya untuk mengoordinasi pemain-pemain bintang dengan ego besar.

Kondisi tersebut memang menjadi sesuatu yang hilang di Arsenal selepas kepergian Arsene Wenger. Contoh paling nyata terjadi ketika pemain yang juga merupakan kapten mereka, Granit Xhaxa, tak bisa dekandalikan dengan baik oleh Emery hingga muncul ketegangan dengan suporternya di stadion.

Dengan nama besar dan rekam jejak panjang di dunia kepelatihan. Tentu akan lebih mudah bagi Ancelotti untuk menangani masalah seperti itu. Apalagi, dirinya juga sudah biasa memimpin tim besar dengan pemain-pemain bintang, yang kadarnya melebih bintang-bintang di Arsenal saat ini.

Perbaikan Lini Pertahanan

Sebagai salah satu tim besar di Liga Inggris, Arsenal saat ini memiliki masalah besar di lini pertahanannya.  Dengan kiper dan bek-bek yang sebenarnya memiliki nama besar, Arsenal sudah kemasukan 24 gol dari 16 pertandingan yang telah dilaluinya di Liga Inggris. 

Bahkan, dalam 16 pertandingan tersebut, hanya dua kali Arsenal bisa mencatatkan cleansheet, yakni kala berhadapan melawan Newcastle United dan juga Bournemouth.

Dengan masalah tersebut, maka kedatangan Carlo Ancelotti rasanya akan menjadi berkah buat Arsenal. Sebab, sebagai pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti tentu paham betul dengan strategi bertahan ala catenaccio.

Terbukti dari statistiknya selama memimpin tim. Menjalani total 1060 pertandingan bersama sejumlah klub, Ancelotti mampu menjaga tim-timnya hingga hanya kemasukan 988 gol.

Dengan rata-rata kemasukan 0,9 per pertandingan, jumlah tersebut jelas merupakan catatan yang bagus. Bandingkan misalnya dengan eks manajer Arsenal Unai Emery. 

Pelatih asal Spanyol itu hanya mampu mencatatkan rataan kebobolan 1,17 atau kemasukan 808 gol hanya dalam 687 kala pertandingan yang dipimpinnya di sejumlah klub.

Pengalaman di Inggris

Berkah selanjutnya yang akan didapat Arsenal dengan kedatangan Ancelotti adalah mereka bisa mendapatkan manajer besar yang sudah tak perlu lagi adaptasi lama dengan sepak bola Inggris.

Seperti diketahui, Ancelotti memiliki pengalaman di Liga Inggris kala dirinya memimpin Chelsea. Bukan hanya pengalaman, Ancelotti juga terbukti mampu menghadirkan prestasi. Dengan satu gelar Liga Inggris, Satu Piala FA dan satu Community Shield.

Terkait Chelsea sebagai klub yang pernah dipimpin Ancelotti, semakin menguntungkan buat Arsenal, sebab pelatih asal Italia itu tentu juga telah terbiasa dengan lingkungan dan kehidupan Kota London. Hingga tak sulit lagi untuk cepat kerasan di sana nanti saat memimpin Arsenal.

Kondisi Ancelotti tersebut menjadi nilai lebih dibanding nama-nama manajer yang dikaitkan dengan Arsenal, yang kebanyakan belum memiliki pengalaman di Liga Inggris. Seperti misalnya eks Valencia Marcelino Garcia dan Massimiliano Allegri.