INDOSPORT.COM - Beberapa pengamat sepak bola Malaysia mengecam pencoretan terhadap penghancur Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Safawi Rasid, dari SEA Games 2019.
Beberapa pengamat sepak bola, menganggap pencoretan Safawi Rasid dari SEA Games 2019 oleh pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, tidak masuk akal.
Pengamat sepak bola bernama Khalid Ali menjelaskan kalau saat ini Safawi Rasid sangat dibutuhkan oleh Malaysia.
Alasan kelelahan yang diucapkan oleh pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, dinilai kurang logis.
-“Itu adalah keputusan yang tidak masuk akal ketika pemain berada di performa terbaiknya, menepis alasan bahwa pemain lelah," ucap Khalid dilansir dari Vocketfc.
“Safawi berada di puncak kinerja dan dia harus siap jika jasanya diperlukan untuk tim nasional. Jika saya seorang pelatih, tentu saja saya ingin pemain yang lebih berpengalaman dan baik untuk dibawa ke SEA Games,” ucapnya menambahkan.
-Sementara itu, pengamat sepak bola bernama Datuk Jamal Nasir juga mengkritik keras pelatih Ong Kim Swee. Menurutnya, kelelahan bukanlah suatu kendala bagi pemain profesional seperti Safawi Rasid.
"Kelelahan bukan alasan bagus untuk pemain profesional karena karier kami adalah bermain sepakbola, dan hanya 72 jam istirahat sudah cukup untuk pulih," ujarnya.
Sebelumnya, Ong Kim Swee menjelaskan kalau Safawi perlu waktu untuk istirahat karena sudah terlalu banyak bermain untuk Timnas Malaysia. Apalagi, SEA Games 2019 dianggap tidak masuk dalam kalender FIFA.
"Safawi layak mendapat waktu istirahat karena dia sudah terlalu banyak bermain untuk negara dan tim pada tahun ini," kata Oon Kim Swee .
"Safawi butuh istirahat karena kami memiliki sejumlah agenda penting di tahun depan. Dia pun memahami alasan dirinya tak diikutkan. Ini semata untuk kebaikan dirinya sendiri, Johor Darul Ta'zim, dan tim nasional Malaysia. Saya harap semua pihak memahami keputusan ini," ujarnaya menambahkan.
Dua golnya untuk Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu, sukses membuat Timnas Indonesia kalah dengan skor 0-2.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom