INDOSPORT.COM - Berikut profil Safawi Rasid, salah satu bintang Malaysia yang menjadi penghancur Timnas Indonesia dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Pada matchday kelima hari Selasa (19/11/19) lalu, Timnas Indonesia yang bertandang ke Stadion Bukit Jalil markas dari Timnas Malaysia kembali gagal meraih poin.

Tampil di bawah arahan asisten pelatih Yeyen Tumena, Timnas Indonesia takluk dengan skor 2-0. Masing-masing gol Harimau Malaya dicetak oleh brace Safawi Rasid pada menit ke-30' dan 73'.

Penampilan impresif Safawi Rasid yang menjadi penghancur mimpi Indonesia berkat dua gol cantiknya tersebut, langsung mendapat pujian dari berbagai pihak bahkan dari tim kepelatihan Indonesia sendiri.

Selepas laga asisten pelatih Timnas Indonesia, Yeyen Tumena mengakui kualitas gelandang serang klub JDT tersebut dan mengungkapkan jika Safawi Rasid merupakan sosok pembeda pada laga kemarin malam.

"Safawi sejak dari Asian Games 2018 saya lihat dia pemain yang sangat baik. Dia punya talenta luar biasa buat Malaysia," ucap Yeyen Tumena.

Menjadi buah bibir dan bahan perbincangan, berikut SOICAUMIENBAC.cc coba merangkum dan mengulas profil singkat Safawi Rasid sang bintang Malaysia yang jadi penghancur Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Awal Karier
Safawi Rasid memulai karir sepakbolanya ketika masih berusia 15 tahun, dengan bergabung bersama tim junior T-Team tahun 2014 silam. 

Bersama akademi T-Team ia selalu sukses mendapat tempat pertama di setiap pertandingan. Pada tahun 2015, pelatih T-Team senior saat itu Rahmad Darmawan memanggilnya untuk mengikuti pelatihan dengan tim senior. 

Di musim 2015 hingga 2016, dirinya pun menjadi pemain inti T-Team dan mencatatkan 35 penampilan di semua ajang dengan mengoleksi tiga gol.

Gabung JDT dan Banjir Gelar

Dengan bakat yang mumpuni, pada Desember 2016 lalu Safawi setuju untuk menandatangani kontrak bersama juara Liga Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) dan diberi nomor punggung 29.

Sempat gagal saing di awal musim dengan para pemain asing dan senior Johor Darul Ta'zim, perlahan tapi pasti Safawi Rasid berhasil membuktikan kualitasnya.

Pada 15 Juli 2017, ia berhasil mencetak gol pertamanya di Liga Super Malaysia untuk JDT dan diakhir musim Safawi pun sukses meraih Liga Super Malaysia serta Piala Malaysia pertama dalam kariernya. 

Ia juga ikut serta membantu Johor Darul Ta'zim memenangkan gelar liga ke-4 secara beruntun, serta meraih Piala Malaysia pertama dalam sejarah klub.

Total selama dua tahun membela JDT, pemain kelahiran Dungun ini telah dua Piala Malaysia, tiga gelar Liga Super Malaysia, dan dua gelar Malaysia Charity Shield.

Kiprah di Timnas Malaysia

Safawi Rasid melakukan debutnya untuk skuad Harimau Malaya saat memperkuat Malaysia U-22 di Nations Cup 2016. kemudian pada Agustus 2016 ia dipanggil ke tim nasional Malaysia untuk pertandingan melawan Indonesia. 

Dalam laga debut bersama tim senior tersebut, dirinya gagal membawa Malaysia meraih kemenangan setelah dicukur Timnas Indonesia dengan skor 0–3.

Meski tak mendapat hasil manis di laga debut, namun Safawi Rasid berhasil membawa Harimau Malaya berjaya di beberapa kompetisi level ASEAN seperti medali perak SEA Games 2017 serta runner up Piala AFF 2018.