INDOSPORT.COM - Usai kalah telak dari PSM Makassar di Stadion Mattoanging, Senin (18/11/19) kemarin, pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago lantas menyebutkan jika timnya berada dalam kondisi kelelahan karena jadwal yang padat dan juga tak mudah menjadi tim musafir.
Ia menuturkan, sekitar empat bulan timnya harus menggelar laga kandang di dua tempat, baik di Tenggarong hingga di Sidoarjo.
Kondisi seperti itu mengharuskan dirinya bersama tim manajemen untuk mencari solusi agar bisa mengurangi kejenuhan pemain.
"Tidak mudah kita selama 4 bulan menjadi tim musafir pindah sana sini, itu adalah sesuatu yang seharusnya tidak terjadi, alhasil kita tim pelatih dan manajemen harus mencari solusi dan mendatangkan keluarga pemain, itu adalah cara untuk menghibur pemain," ungkap Jacksen, Selasa (19/11/19).
Meski ia menyadari hal tersebut bukan perkara yang mudah bagi timnya yang sedang berjuang dalam persaingan posisi runner up, namun ia mengaku enggan terus-terusan mengeluhkan hal tersebut.
"Kita tahu dalam sepak bola berpindah-pindah markas selama empat bulan itu bukan perkara yang mudah. Sehingga mau tidak mau saya sebagai pelatih harus maklumi itu," pungkasnya.
Seperti diketahui, Tim Mutiara Hitam harus menjadi musafir musim ini lantaran Stadion Mandala sedang direnovasi menjelang perhelatan PON XX tahun 2020 mendatang. Persipura tercatat berpindah-pindah homebase ke Stadion Aji Imbut Tenggarong dan Gelora Delta Sidoarjo untuk menjamu lawan-lawannya pada laga Liga 1.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom