INDOSPORT.COM - Timnas Timor Leste U-19 akan menjadi lawan pertama timnas Indonesia U-19 pada babak kualifikasi Piala Asia U-19 2020 Grup K.
Perjalanan skuat Fakhri Husaini untuk menembus Piala Asia U-19 2020 akan dimulai Rabu (06/11/19) nanti. Lawan pertama yang dihadapi adalah Timor Leste, selain Korea Utara dan Hong Kong.
Saudara dekat Indonesia ini terkenal kerap memberikan kejutan. Mereka memiliki tipikal permainan mirip Indonesia yang mengandalkan kecepatan dan kemampuan individu pemain.
Timor Leste baru mengikuti babak kualifikasi Piala Asia U-19 pada tahun 2016. Selama dua kali partisipasi, mereka belum sekali pun mampu menembus putaran final.
Meski begitu, kekuatan tim usia muda Timor Leste perlahan mulai meningkat. Terlebih lagi, ada beberapa pemain berdarah Brasil yang menyelimuti skuat Timor Leste.
Di kualifikasi Piala Asia U-19 2020, Timor Leste masih akan mempercayakan para penggawa di Piala AFF U-18 2019 lalu. Hanya saja, ada pergantian di posisi pelatih yang tidak lagi ditempati arsitek asal Indonesia, Andy Santoso.
Status kuda hitam layak disematkan kepada mereka. Timor Leste bisa memberikan kejutan dan menjadi batu sandungan bagi tim unggulan.
Peta Kekuatan
Pelatih: Eduardo Pereira
Timor Leste U-19 tidak lagi ditangani pelatih asal Indonesia, Andy Santoso. Eks pelatih Sriwijaya FC muda itu dipecat usai gagal mengangkat prestasi Timor Leste di Piala AFF U-18 2019 lalu.
Eduardo yang berstatus pelatih lokal akan memaksimalkan potensi anak asuhnya, meski diakui melatih timnas merupakan tugas yang berat.
“Sebetulnya ini beban arena kita tahu sepak bola di Timor Leste belum didukung dengan fasilitas yang memadai. Para pemain juga belum sepenuhnya profesional,” ujar Eduardo dalam wawancaranya dengan RTFL.
“Tapi karena negara memanggil, saya siap dan minta dukungan seluruh masyarakat Timor Leste. Mari bersama-sama mendukung tim ini.”
Player to Watch: Mouzinho Barreto de Lima
Mouzinho Barreto de Lima tampil mengesankan di Piala AFF U-18 2019 lalu. Meski gagal membawa timnya lolos ke semifinal, ia berhasil keluar sebagai top skor.
Bersama Dylan Ruiz-Diaz (Australia) dan Bagus Kahfi, Mouzinho sukses mencetak enam gol. Ia bahkan mampu mencetak empat gol saat Timor Leste menghajar Filipina 5-2.
Mouzinho tidak hanya berperan sebagai juru gedor. Ia akan menjadi backbone yang diharapkan bisa menularkan pengalaman kepada pemain lain.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom