INDOSPORT.COM - Catatan-catatan penting hadir usai drama sepuluh gol Liverpool vs Arsenal pada babak keempat Piala Liga Inggris Carabao Cup 2019-2020, Kamis (31/10/19) dini hari WIB.
The Reds nyaris dibuat malu Arsenal di Anfield. Liverpool bermain imbang 5-5 melawan Arsenal dan lolos ke babak berikutnya setelah menang adu penalti 5-4.
Kedua tim tampil dengan mayoritas pemain muda. Jurgen Klopp bahkan tidak menyertakan Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Virgil van Dijk dalam daftar susunan pemain.
Liverpool mampu unggul terlebih dahulu setelah bek Arsenal, Shkodran Mustafi, membuat gol bunuh diri. Setelah itu, Arsenal berbalik memimpin 2-1 sebelum James Milner menyamakan kedudukan lewat penalti di akhir babak pertama.
-Arsenal dua kali memimpin atas Liverpool, namun gol dramatis Divock Origi memperpanjang napas Liverpool hingga babak perpanjangan waktu.
Kiper muda Liverpool, Caoimhin Kelleher, tampil gemilang dengan menghadang tendangan penalti Dani Ceballos. The Reds akhirnya lolos ke babak selanjutnya dan membuat langkah pasukan Unai Emery terhenti di Carabao Cup.
-Setidaknya ada lima catatan penting berupa fakta-fakta menarik yang tercipta di laga Liverpool vs Arsenal pada babak keempat Piala Liga Inggris. Simak ulasan INDOSPORT berikut dari statistik OptaJoe dan Squawka.
Skuat Termuda
Klopp menurunkan skuat dengan rata-rata usia 23 tahun 122 hari saat menghadapi Arsenal pada babak keempat Carabao Cup.
Hal ini memecahkan rekor skuat termuda Liverpool di semua kompetisi sejak Januari 2017 ketika tampil melawan Plymouth di FA Cup dengan rata-rata usia 22 tahun 253 hari.
Selain itu, Harvey Elliot memecahkan rekor pemain termuda yang tampil bersama Liverpool di Anfield dengan usia 16 tahun 209 hari.
Rekor Martinelli
Pemain muda Arsenal, Gabriel Martinelli, mencetak dua gol di laga Liverpool vs Arsenal. Ia tercatat selalu mencetak gol dalam empat penampilan sebagai pemain utama di semua kompetisi.
Torehan tujuh gol Martinelli dalam tujuh laga di semua kompetisi menjadikan pemain berusia 18 tahun ini top skor usia muda di lima liga top Eropa.
Catatan Kebobolan Liverpool
Liverpool telah mengalami kebobolan lima gol di Anfield sebanyak dua kali dalam 66 tahun terakhir. Terakhir kali The Reds kebobolan lima gol terjadi pada Januari 2007 di Piala Liga Inggris saat menghadapi Arsenal dengan skor 3-6.
Menariknya, Arsenal menjadi tim yang membuat Liverpool kebobolan tiga gol atau lebih di kandang, yakni 5-5 (Oktober 2019), 3-6 (Januari 2007), dan 4-4 (April 2009).
Raja Penalti
Liverpool mengukuhkan diri sebagai Raja Penalti di Carabao Cup setelah satu gol penalti James Milner pada menit ke-43 bersarang di gawang Arsenal.
Liverpool tercatat sukses mencetak delapan gol penalti di Piala Liga Inggris, terbanyak di antara tim lain dalam kompetisi tersebut. Milner juga tercatat selalu sukses dalam delapan kali penalti yang ia eksekusi.
Dominasi Liverpool Atas Arsenal
Hasil imbang 5-5 berujung penalti 5-4 yang dimenangkan Liverpool semakin memperpanjang dominasi The Reds atas Arsenal di semua kompetisi.
Arsenal tercatat belum pernah mengalahkan Liverpool sejak 2015. Selain itu, Meriam London juga sulit menang di Anfield sejak 2012.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom