INDOSPORT.COM – Mantan kapten Manchester United, Patrice Evra, mengkritisi penampilan para pemain Arsenal setelah ditaklukkan Sheffield United dalam lanjutan pekan ke-9 Liga Inggris, Selasa (22/10/19) dini hari WIB di Stadion Bramall Lane.

Patrice Evra, yang kini menjadi pelatih Setan Merah U-18, menjadi tamu pakar sepak sepak bola di acara Monday Night Football yang dibawakan oleh Jamie Carragher.

Dalam acara tersebut, Evra menyaksikan gawang Arsenal dibobol oleh pemain Shefffield, Lys Mousset, pada menit ke-30. The Gunners yang bermain menekan sejak awal gagal membalas gol tersebut dan berujung pada kekalahan tim.

“Sheffield United berhak untuk menang, tapi saya tidak kaget dengan Arsenal. Sudah saya katakana sebelumnya mereka (Arsenal) harus yakin bahwa mereka tidak jatuh dalam jebakan,” kata Evra dilansir dari Sky Sports.

“Saya pernah menyebut mereka ‘bayiku’ 10 tahun yang lalu, dan mereka masih terlihat seperti bayi saat ini, dan itulah sebenarnya. Saya tidak bermaksud menghina,” lanjutnya.

Gol Lys Mousset di menit ke-30 laga pekan ke-9 Liga Inggris itu menjadi gol ke-22 yang bersarang ke gawang Arsenal dari bola mati, terhitung sejak awal musim lalu.

Jumlah tersebut menjadi ketiga terburuk dibanding klub Liga Inggris lainnya. The Gunners hanya sedikit lebih baik dari dua tim medioker, Watford (25 kebobolan) dan Everton (24).

Dengan kemenangan ini, Sheffield United merangsek ke posisi ke-7 dengan 12 poin. Sedangkan Arsenal masih tertahan di urutan ke-5 dengan 15 poin di klasemen sementara Liga Inggris.