INDOSPORT.COM - Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, memastikan federasi mendukung penuh keputusan klub bersama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) agar kompetisi Shopee Liga 1 2019 selesai pada 22 Desember mendatang. Hal itu penting agar Indonesia bisa mendaftarkan sang juara tepat waktu pada AFC.

Petinggi PSSI terlihat hadir dalam emergency meetings Shopee Liga 1 2019 di Inna Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar, Sabtu (12/10/19) sore. Ratu Tisha hadir bersama Plt Ketua Umum PSSI Iwan Budianto.

Ratu Tisha menjelaskan bahwa kehadiran PSSI hanya sebagai pendengar dan pengawasan saja. Soal teknis penjadwalan  menjadi kesepakatan antara LIB selaku operator Liga 1 bersama 18 klub.

"Ini extraordinary situation, di mana beberapa titik di Pulau Jawa dan Makassar ada kendala izin keamanan. Beberapa pertandingan juga izinnya datang beberapa hari sebelumnya. Ini harus bisa diantisipasi," ucap Tisha usai keluar dari ruang pertemuan.

"Kita juga toleransi untuk situasi tidak mudah, kita hargai aparat keamanan seluruhnya, liga tetap berjalan, bagaimana cara penangannya. Apakah harus pindah venue dan sebagainya, klub Liga 1 tadi bersepakat akan hal itu," lanjutnya.

LIB bersama klub akhirnya sepakat bahwa mulai pekan ke-23 hingga akhir kompetisi tak ada penundaan pertandingan lagi. Bila izin keamanan sulit didapat, klub bisa menggelar laga tanpa penonton atau memindahkan laga ke stadion lain.

Tisha menyebut PSSI mendukung penuh kesepakatan yang tercapai dalam pertemuan ini. PSSI berharap kompetisi bisa berjalan lancar dan selesai tetap pada rancangan awal.

"Arahan PSSI hanya satu, kompetisi harus selesai pada 22 Desember," tutur Tisha.