INDOSPORT.COM – Edson Tavares diisukan bakal mengambil pekerjaan sebagai pelatih Persija pada sisa kompetisi Liga 1 2019. Menurut sumber terdekat, Tavares beberapa hari ke depan akan diperkenalkan.
Akan tetapi, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari manajemen Persija Jakarta dan sang calon pelatih. Artinya belum ada kepastian apakah Tavares benar-benar akan menggantikan peran Julio Banuelos pada musim ini.
Jauh sebelum diisukan ke Persija, Edson Tavares nyatanya memiliki beberapa prestasi yang cukup fantastis bersama klub-klub lamanya. Prestasi itu ia torehkan saat masih menukangi Yokohama FC (Jepang) dan America FC (Brasil).
Selain rekor yang ia buat di Piala AFF 2004, Edson Tavares berhasil mencatatkan dua prestasi terbaiknya. Torehan pertamanya dirinya torehkan saat masih berkarier di kasta bawah Liga Brasil, bersama America FC.
Pada musim 2007 silam, Edson Tavares berhasil membawa America FC menginjakkan kaki di babak semifinal Taca Guanabara. Sayangnya, di babak semifinal tersebut, mereka tumbang 1-2 atas Madureira.
Sebelum melangkah ke babak semifinal, Edson Tavares berhasil membawa America FC menjadi runner-up di Grup B Taca Guanabara. Saat itu America FC memiliki poin yang sama, yakni 10, dengan klub ternama Brasil Vasco da Gama.
Sementara itu, prestasi kedua ia torehkan saat menukangi klub kasta kedua Liga Jepang (J2 League), Yokohama. Dirinya mampu membantu Yokohama mendapatkan peluang untuk promosi ke kasta teratas Liga Jepang pada 2018 lalu.
Itu terjadi ketika Edson Tavares berhasil membantu Yokohama menduduki peringkat ke-3 klasemen akhir J2 League 2018. Sayangnya, di ajang penentuan babak kualifikasi promosi tersebut Yokohama harus menelan kekalahn 0-1 atas Tokyo Verdy.
Meski begitu, catatan ini terbilang cukup baik untuk Edson Tavares dan Yokohama. Karena pada musim sebelumnya, Yokohama hanya mampu menduduki peringkat 10 di klasemen akhir J2 League.
Dengan rekam jejak yang dimilikinya itu, bukan tidak mungkin jika Edson Tavares akan membuat Persija kembali ke kejayaannya pada musim ini. Setidaknya mereka bisa keluar dari papan bawah dan merangkak naik ke posisi 10 besar Liga 1 2019.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom