INDOSPORT.COM – Tottenham Hotspur diyakini akan sangat terluka apabila Chrsitian Eriksen hengkang ke klub baru pada bursa transfer musim panas ini. Demikian menurut Mauricio Pochettino.

Christian Eriksen, yang sudah memperkuat Spurs sejak 2013 lalu, sempat menyatakan keinginannya mencari tantangan baru bersama klub sepak bola lain pada akhir musim lalu.

Hal ini membuat klub-klub raksasa yang berminat mulai mengajukan penawaran untuk bisa memboyongnya, termasuk Real Madrid, Atletico Madrid, dan Juventus.

Dengan bursa transfer LaLiga baru akan ditutup 2 September mendatang, kemungkinan untuk transfer pemain yang kontraknya habis bulan Juni 2020 tersebut masih sangat terbuka. Namun, Pochettino mengaku khawatir situasi Eriksen yang masih tak menentu ini akan memengaruhi tim.

“Ini bukanlah situasi yang terbaik untuknya (Eriksen) dan untuk semuanya. Ini bukanlah yang diharapkan klub atau pemain lainnya," kata Pochettino dilansir dari laman The Guardian.

“Anda tidak bisa menyalahkannya atas situasi itu. Anda mencoba meminimalkan masalahnya, mencoba menghadapi situasi. Eriksen adalah pemain penting yang membantu tim dengan performanya,” tambahnya.

Bisa dipahami. Jika Eriksen benar-benar pergi dari klub sebelum deadline bursa transfer 2 September, skuat Pochettino jelas akan mengalami kerugian.

Bursa transfer Liga Inggris yang sudah ditutup awal bulan lalu membuat Tottenham Hotspur tidak bisa mencari pengganti Eriksen yang sepadan. Apalagi, mereka harus menghadapi Arsenal pada bentrokan Liga Inggris, Minggu (01/09/19) mendatang.

Christian Eriksen sendiri sampai saat ini masih dimainkan Pochettino di skuat The Lilywhites. Gelandang berkebangsaan Denmark itu bahkan masuk skuat utama saat melawan Newcastle United pada hari Minggu (25/08/19).