INDOSPORT.COM - Arema FC menyatakan kagum dengan permainan atraktif dengan semangat pantang menyerah yang ditampilkan Barito Putera, setelah kemenangan mereka nyaris gagal di menit-menit akhir laga Liga 1 2019.
Hal itu diakui sendiri oleh Milomir Seslija, dalam mengulas jalannya 90 menit laga melawan Barito. Permainan lamban Arema FC nyaris saja berujung bencana setelah Barito sukses memberi ancaman berbahaya di 5 menit akhir laga.
"Kami akui, konsentrasi pemain sedikit berkurang di 5 menit terakhir. Dan Barito Putera tampil begitu bagus dalam periode itu, akibat kesalahan kami," tutur Pelatih Arema FC kelahiran Bosnia tersebut.
Tak hanya berkurangnya fokus di menit akhir, kelengahan Konate Makan dkk juga terindikasi sedikit meremehkan kekuatan lawan. Pasalnya, Arema FC berhasil unggul lebih dulu dan terkesan merasa sudah aman.
Akibatnya, lesakan Hamka Hamzah di menit 23 dan Riky Kayame di menit 60 bisa diperkecil oleh gol Gavin Kwan di menit 75.
Bahkan di menit 92, Barito nyaris saja menyamakan skor, setelah tendangan keras Samsul Arif hanya menerpa mistar gawang Arema FC.
"Barito adalah tim yang bagus. Mereka memiliki pemain dengan semangat bermain tinggi, pantang menyerah," cetus Milomir.
"Mereka sudah menunjukkan semangat untuk ingin menang juga melawan kami," pelatih yang sempat menangani Barito Putera di tahun 2015 itu melanjutkan.
Kemenangan atas Barito ini pun membuat target tim Singo Edan terwujud sempurna. Dengan mengumpulkan 25 angka, Arema FC sukses menggeser Madura United di tiga besar klasemen Liga 1.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom