INDOSPORT. COM - Menjelang pertemuan di ajang Piala AFF U-18 2019, Brunei Darussalam ternyata punya seorang wonderkid yang lebih hebat dibandingkan penyerang Timnas Indonesia U-18, Bagus Kahfi.

Hajatan Piala AFF U-18 2019 pada Sabtu (10/8/19) sore nanti bakal memainkan sejumlah matchday ketiga fase grup. Timnas Indonesia U-18 yang berada di Grup A turut bertanding dengan menghadapi Brunei mulai pukul 16.00 WIB.

Menatap laga ini, Indonesia U-18 jelas sedang diliputii optimisme tinggi. Maklum, pasukan Fakhri Husaini mampu menyudahi dua laga awal fase grup dengan kemenangan besar, masing-masing atas Filipina (7-1) dan Timor Leste (4-0).

Sementara itu, kondisi Brunei Darussalam tampak begitu kontras. Dari dua laga awal fase grup, mereka belum bisa meraup satu poin pun akibat menderita kekalahan beruntun.

Meski demikian, bukan berarti Timnas Indonesia U-18 bisa tenang-tenang saja dalam melakoni laga sore nanti. Brunei memiliki wonderkid yang reputasinya lebih mentereng ketimbang bomber andalan Timnas Indonesia U-18, Amiruddin Bagus Kahfi.

Sosok wonderkid Brunei yang dimaksud bernama Hakeme Yazid Said. Berdasarkan keterangan dari situs resmi AFF, Hakeme didaftarkan ke dalam skuad Brunei untuk Piala AFF U-18 2019 dan mengenakan nomor punggung 10.

Sayangnya, pada laga perdana Brunei yang dibantai 2-7 oleh Timor Leste, Hakeme tak diberi kesempatan bermain. Pada laga kedua saat kalah 0-1 dari Laos, situs AFF belum merilis data laporan pertandingan sehingga tidak diketahui secara pasti apakah Hakeme turun atau tidak.

Berdasarkan rapornya di level klub, Hakeme  Yazid Said punya prestasi cemerlang. Bayangkan saja, dia masih berusia 16 tahun, tapi sudah mampu menembus tim utama DPMM FC, klub yang berlaga di ajang Liga Primer Brunei dan Liga Primer Singapura.

Bahkan, kala membela klubnya di ajang Liga Primer Brunei, Hakeme mampu menjadi pemain kunci. Ia berhasil menyabet gelar top skor kompetisi dengan torehan sembilan gol dan membawa DPMM FC juara Liga Primer Brunei.

Di Liga Primer Singapura, Hakeme sudah mendapatkan kesempatan bermain sebagai starter dalam laga kontra Geylang International FC pada 2 Agustus lalu. Dia tampil 73 menit, menyumbang satu gol, dan mengantarkan DPMM FC menang 3-0.

Coba bandingkan dengan torehan level klub yang telah dicatatkan Bagus Kahfi. Saat ini, kembarang Amiruddin Bagas Kaffa ini hanya bermain di Barito Putera U-18 dan belum mampu menembus tim senior.

Meski demikian, harus diakui kalau pada level internasional Bagus Kahfi lebih unggul ketimbang Hakeme. Bagus mampu menjuarai Piala AFF U-16 2018 plus menyabet sepatu emas turnamen, sedangkan Hakeme yang membela Brunei langkahnya kala itu hanya terhenti sampai fase grup saja.

Patut dinanti, siapa yang akan bisa berpesta dalam laga sore nanti? Bagus Kahfi dengan jam terbang internasionalnya, atau Hakeme Yazid Said dengan segala reputasi mentereng di level klub?