INDOSPORT.COM - Timnas Thailand U-15 gagal menjuarai Piala AFF U-15 2019. Kepastian itu didapat, setelah pasukan Gajah Muda tumbang dari Timnas Malaysia U-15 pada partai final, Jumat (09/08/19) lalu.
Bermain di hadapan para pendukungnya sendiri, Thailand kalah dengan skor 1-2. Padahal, sebenarnya tim Gajah Muda berhasil unggul lebih dulu lewat Theekawin Chansri.
Namun, Malaysia mampu bangkit pada babak kedua. Mereka mampu membalikkan keadaan menjadi kemenangan 2-1 melalui gol Muhammad Izrin Ibrahim dan Muhammad Nabil Qayyum.
Pelatih Timnas Thailand U-15, Salvador Garcia, enggan kecewa terlalu dalam mengenai kegagalan di final Piala AFF U-15 2019. Sebab, ia memiliki rencana jangka panjang.
-"Turnamen ini sangat bagus. Kami bekerja sangat keras untuk waktu yang lama. Kami tidak menempatkan sasaran jangka pendek karena kami merencanakan jangka panjang di kejuaraan Asia berikutnya," kata Garcia, dikutip dari Siamsports.
Lebih lanjut, Salvador Garcia mengaku mendapat banyak pengalaman karena menghadapi banyak jenis lawan di Piala AFF U-15 2019. Menariknya, ia menyebutkan semua tim yang pernah dilawannya, seperti Laos, Brunei, Kamboja, Australia, dan Malaysia, tetapi tidak dengan Indonesia.
-"Kami memiliki banyak lawan, termasuk Laos, Brunei, dan Kamboja, yang berlevel rendah. Australia dan Malaysia yang memainkan permainan pressing tinggi," ujar Garcia.
"Kami telah melihat berbagai kekurangan dan perlu ditingkatkan, agar tim terus meningkatkan. Saya pikir tim ini memiliki langkah yang baik dan memiliki masa depan yang baik," imbuhnya.
Tidak disebutkannya nama Timnas Indonesia U-15 dari mulut Garcia dirasa cukup mengejutkan, mengingat skuat Garuda Asia sendiri sempat merepotkan Thailand di babak semifinal. Kala itu, Indonesia harus menelan kekalahan dengan skor 0-2 dari Thailand.
Thailand sendiri sudah dua kali berturut-turut gagal menjuarai di Piala AFF U-15. Sebelumnya, Gajah Muda juga gagal juara ketika dikalahkan Indonesia di laga puncak pada 2018.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom