In-depth

Menakar Peluang Timnas Indonesia U-18 di Piala AFF 2019

Selasa, 6 Agustus 2019 09:00 WIB
Editor: Coro Mountana
© Media PSSI
Fakhri Husaini dalam konferensi pers Piala AFF U-19 2019 di Ho Chi Minh, Vietnam pada Senin (05/08/19). Copyright: © Media PSSI
Fakhri Husaini dalam konferensi pers Piala AFF U-19 2019 di Ho Chi Minh, Vietnam pada Senin (05/08/19).
Babak Grup

Myanmar

Di atas kertas, Myanmar boleh dikatakan akan menjadi lawan terberat yang akan dihadapi oleh Timnas Indonesia U-18. Pasalnya Myanmar adalah satu-satunya pesaing Timnas Indonesia U-18 di grup A yang pernah menjadi juara di Piala AFF U-18 pada edisi 2003 dan 2005.

Selain itu, di edisi terakhir pun Myanmar berhasil mencapai babak final Piala AFF 2018 sebelum akhirnya dikalahkan oleh Malaysia. Win Naing Tun diyakini akan menjadi lawan yang harus diwaspadai karena telah mencetak 18 gol dalam 24 laga.

Laos

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Di level senior, Laos adalah bulan-bulanan dari tim-tim Asia Tenggara lainnya termasuk Timnas Indonesia sendiri. Tapi di level U-18, Laos bukanlah lawan yang mudah dikalahkan dengan pernah menjadi juara ketika di Piala AFF edisi 2002, 2005, dan 2015.

Di edisi 2018 saja, Timnas Indonesia U-18 hanya mampu menang tipis atas Laos dengan skor 1-0 berkat gol tunggal Witan Sulaeman. Kini berbekal dengan semangat baru, Laos diprediksi siap membuat kejutan kepada Timnas Indonesia U-18.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Timor Leste

Ada yang harus dikhawatirkan oleh Fakhri Husaini dalam tim Timor Leste di Piala AFF U-18 2019 yaitu latar belakang sang pelatih. Timor Lester diketahui akan dipimpin oleh pelatih asal Indonesia, Andi Santoso dalam ajang Piala AFF 2019.

© INDOSPORT
Andi Santoso, mantan pelatih Sriwijaya FC U-21 yang kini menangani Timnas Timor Leste U-18 di Piala AFF U-18 2019 Copyright: INDOSPORTAndi Santoso, mantan pelatih Sriwijaya FC U-21 yang kini menangani Timnas Timor Leste U-18 di Piala AFF U-18 2019
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Andi Santoso merupakan sosok pelatih yang berprestasi dengan pernah membawa Sriwijaya FC U-21 menjadi juara pada tahun 2018. Selain itu, dengan latar belakangnya sebagai orang Indonesia, sudah dipastikan ia mengetahui kekuatan Timnas U-18.

Filipina

Tidak banyak informasi yang bisa digali dari Filipina selain tim juniornya memang tidak setangguh tim seniornya. Pada edisi terakhir saja Filipina hanya mampu bertahan hingga babak grup saja, itu artinya Timnas Indonesia U-18 seharunya bisa dengan mudah meraih kemenangan.

Brunei Darussalam

Setali tiga uang dengan Filipina, Brunei Darussalam juga merupakan tim terlemah di grup A dengan tidak pernah lolos dari babak grup. Andai tidak ada kejadian luar biasa, seharusnya Bagus Kahfi dan kawan-kawan bisa memetik tiga poin atas Brunei.

Kesimpulan

Secara matematis, Myanmar merupakan lawan terberat dengan Timor Leste dan Laos bisa saja mengejutkan. Atas dasar itu setidaknya Timnas Indonesia U-18 bisa finish sebagai runner up grup A dan berhak melaju ke semifinal.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom