INDOSPORT.COM - Timnas Vietnam U-23 tampaknya ingin mempersiapkan segala kemungkinan sebaik mungkin untuk menghadapi SEA Games 2019. Salah satunya dengan membiasakan tim dengan lapangan sintetis.

Panitia penyelenggara SEA Games 2019 telah mengumumkan tiga venue yang akan digunakan untuk pertandingan sepak bola, yakni Stadion Rizal Memorial, UMAK Football Stadium, dan Binan Football Stadium. Ketiga stadion itu menggunakan rumput sintetis.

Bagi negara Asia Tenggara, termasuk Vietnam, rumput sintetis terlihat kurang familiar. Sebab, sebagian besar negara ASEAN menggunakan rumput alami untuk menggelar pertandingan sepak bola.

Namun, kondisi itu tidak membuat Vietnam patah arang. Demi mewujudkan ambisi meraih medali emas SEA Games 2019, The Golden Stars muda berencana berlatih di lapangan sintetis agar terbiasa.

Sebagai langkah awal, Park Hang-seo selaku nakhoda Timnas Vietnam U-23, sudah memantau langsung lapangan sintetis milik Universitas Ton Duc Thang di Kota Ho Chi Minh, Vietnam.

Perwakilan dari Universitas Ton Duc Thang menyebut bahwa Park Hang-seo memuji kualitas lapangan sintetis mereka. Akan tetapi, belum tahu apakah Nguyen Quang Hai cs akan berlatih di lapangan tersebut.

"Baru-baru ini, Park Hang-seo secara pribadi pergi ke Universitas Ton Duc Thang di Kota Ho Chi Minh untuk mengunjungi lapangan rumput buatan di sini. Perwakilan dari sekolah Ton Duc Thang mengatakan bahwa Park memiliki penilaian yang baik terhadap permukaan rumput dan bertanya tentang sistem irigasi serta lampu listrik," tulis Bongda.vn.

"Pelatih berusia 60 tahun itu tampaknya puas, tetapi belum membuat keputusan apakah akan memusatkan Vietnam U-23 di sini atau tidak," tuturnya menambahkan. 

Vietnam gagal meraih prestasi di SEA Games 2017. Ketika itu, The Golden Stars muda gagal lolos dari fase grup setelah gagal bersaing dengan Thailand dan Indonesia. Namun, pada edisi kali ini, Vietnam mengincar medali emas.